TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji menanggapi komentar pelatih Persija Jakarta Thomas Doll yang enggan melepas pemainnya jika ada yang dipanggil ke timnas U-23 Indonesia. Ia mengatakan PSSI bakal terus berkomunikasi dengan seluruh klub Liga 1 agar pemain yang diinginkan Shin Tae-yong bisa bergabung.
"Kami akan komunikasikan lagi dengan intens ke klub masing-masing (termasuk Persija)," ujar dia saat dihubungi Tempo, Jumat, 16 Februari 2024.
Thomas Doll sebelumnya dengan tegas mengatakan tidak akan membiarkan pemainnya pergi jika diminta membela timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024. Ia beralasan turnamen itu digelar bersamaan dengan fase genting Liga 1 dan ia membutuhkan para pemain utama Macan Kemayoran untuk bersaing.
Timnas U-23 Indonesia rencananya akan memulai pemusatan latihan di Dubai, Uni Emirat Arab pada 30 Maret, sebelum berlaga di Piala Asia U-23 2024 yang dijadwalkan berlangsung pada 15 April hingga 3 Mei mendatang.
Di satu sisi, Persija bakal melakoni laga pekan ke-30 Liga 1 melawan Bali United pada 30 Maret. Setelah itu, tim asuhan Thomas Doll masih menyisakan empat laga hingga akhir April. Saat ini Macan Kemayoran sedang dalam perburuan mengamankan tiket ke babak championship series dengan cara finis di urutan empat besar.
Demi mencapai target tersebut, Persija yang kini berada di peringkat kesembilan klasemen sementara mesti meraih hasil maksimal pada 10 pertandingan ke depan. Thomas Doll hanya akan melepaskan pemainnya jika musim kompetisi telah berakhir.
Polemik pemanggilan pemain ini bukan kali pertama terjadi. Tahun lalu, Persija dan PSM Makassar menolak melepas pemain yang dipanggil ke timnas U-23 Indonesia untuk Piala AFF U-23 2023 karena ajang tersebut tidak masuk kalender FIFA.
Di sisi lain, kompetisi Liga 1 juga tetap bergulir sehingga pemain yang dipanggil Shin Tae-yong saat itu juga sedang dibutuhkan klub. Karena Piala Asia U-23 2024 tak masuk dalam agenda FIFA, klub berhak untuk tidak melepas pemainnya.
Sumardji sebelumnya mengatakan bahwa PSSI telah berupaya mencari jalan tengah dengan hanya akan memanggil maksimal tiga pemain dari setiap klub Liga 1. "Saya kira kalau kemarin melihat daftar pemain yang ada, kayaknya dari satu klub maksimal tiga pemain, tidak ada yang lebih," ucapnya di Stadion PTIK, Jakarta Selatan, Senin, 12 Februari.
Pilihan Editor: Thomas Doll Tak Akan Lepas Pemain Persija Jakarta ke Timnas U-23 Indonesia, Ini Alasannya
