TEMPO.CO, Jakarta - Babak 16 besar Liga Champions musim ini akan mempertemukan duel Napoli vs Barcelona. Barcelona adalah juara Liga Spanyol musim lalu, sedangkan Napoli keluar sebagai juara Liga Italia sekaligus mengakhiri penantian 33 tahun.
Pertemuan antara Napoli vs Barcelona di leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2023-2024 akan digelar di Stadion Diego Armando Maradona, Kamis, 22 Februari 2024 pukul 03.00 WIB.
Berperan sebagai tuan rumah, Napoli membawa modal kurang meyakinkan saat akan menjamu Barcelona. I Partenopei hanya meraih satu kemenangan dalam lima laga terakhir dan masing-masing mengalami dua kekalahan dan hasil imbang. Terakhir, Napoli ditahan imbang Genoa 1-1 pada pertandingan Liga Italia setelah mengalami kekalahan 0-1 dari AC Milan.
Sementara itu, Barcelona mulai bangkit dengan memperoleh tiga kemenangan serta sastu hasil imbang sejak kalah 3-5 dari Villarreal. Pada laga terakhir, Barcelona menang 2-1 atas Celta Vigo berkat dua gol Robert Lewandowski.
Mengenai laga Napoli vs Barcelona, berikut ini 10 fakta menarik seputar pertemuan kedua tim, seperti dilansir dari Tuttosport.
1. Napoli belum pernah memenangkan pertandingan melawan Barcelona di kompetisi utama Eropa (2 imbang, 2 kalah). Kedua tim pernah berhadapan di babak 16 besar Liga Champions 2019-2020 ketika Blaugrana menang dengan skor agregat 4-2.
2. Barcelona menang 4-2 pada laga terakhirnya melawan Napoli, pada babak playoff Liga Europa 2021-2022. Tidak ada tim yang mencetak gol tandang lebih banyak melawan tim Neapolitan dalam satu pertandingan di kompetisi Eropa (kemenangan 4-2 juga diraih Manchester City, pada November 2017).
3. Barcelona tetap tanpa kemenangan dalam tiga pertandingan terakhirnya melawan tim-tim Italia di Liga Champions (1 imbang, 2 kalah), mencatat kekalahan sebanyak yang mereka alami dalam 19 pertandingan sebelumnya melawan tim dari negeri Pizza di kompetisi tersebut (11 menang, 6 imbang, 2 kalah) .
4. Pelatih Napoli sebelumnya, Walter Mazzarri, tetap tak terkalahkan dalam lima pertandingan kandang yang dimainkan di Liga Champions (M4, D1), memenangkan tiga pertandingan terakhir. Ini hanya menjadi laga ketiga sang pelatih di fase knockout kompetisi, setelah dua laga babak 16 besar edisi 2011-2012 (kalah dari Chelsea dengan skor agregat 4-5).
5. Barcelona hanya memenangkan satu dari 10 laga tandang terakhirnya di fase gugur Liga Champions (4 imbang, 5 kalah), yaitu saat melawan Manchester United pada April 2019 (1-0). Tim Blaugrana baru mencetak empat gol dalam 10 pertandingan tersebut, gagal mencetak gol dalam enam di antaranya.
6. Di babak penyisihan grup Liga Champions edisi kali ini, hanya Manchester City (44 persen) yang memiliki persentase tekanan di sepertiga akhir lapangan lebih tinggi dibandingkan Barcelona (42 persen). Faktanya, tim asuhan Xavi berada di urutan keempat dalam hal rata-rata tekanan per pertandingan di sepertiga akhir lapangan (147), meski mencatatkan rata-rata penguasaan bola ketiga di kompetisi tersebut (62 persen).
7. Sepuluh gol Napoli di Liga Champions 2023-2024 dicetak oleh delapan pemain berbeda, hanya Manchester City (sembilan pemain) yang lebih banyak di turnamen saat ini.
8. Pemain Barcelona Robert Lewandowski gagal mencetak gol dalam empat penampilan terakhirnya di Liga Champions. Tren itu terjadi lagi setelah pada Maret-Mei 2018, ketika membela Bayern Munchen, ia juga gagal mencetak gol dalam lima pertandingan.
9. Pemain muda Barcelona Yamine Lamal – yang telah mencetak setidaknya satu gol di tiga kompetisi berbeda (LaLiga, Copa del Rey, dan Piala Super Spanyol) – bisa menjadi pemain berusia 16 tahun pertama yang mencetak gol di Liga Champions.
10. Ilkay Gundogan menjadi pemain yang paling banyak melakukan operan melewati garis pertahanan lawan (14) pada fase grup Liga Champions 2023/24. Selain itu, hanya Jude Bellingham (enam) yang menciptakan lebih banyak peluang dengan umpan tersirat dibandingkan dirinya di babak penyisihan grup turnamen ini.
Pilihan Editor: Prediksi Napoli vs Barcelona di 16 Besar Liga Champions: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi
