Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kata Harry Kane dan Thomas Tuchel Usai Laga Arsenal vs Bayern Munchen Imbang 2-2

image-gnews
Champions League - Quarter Final - First Leg - Arsenal v Bayern Munich - Emirates Stadium, London, Britain - April 9, 2024 Bayern Munich's Harry Kane celebrates scoring their second goal with Serge Gnabry REUTERS/David Klein.
Champions League - Quarter Final - First Leg - Arsenal v Bayern Munich - Emirates Stadium, London, Britain - April 9, 2024 Bayern Munich's Harry Kane celebrates scoring their second goal with Serge Gnabry REUTERS/David Klein.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Bayern Munchen Harry Kane mencetak gol penalti saat melawan Arsenal saat pertandingan leg pertama perempat final Liga Champions di Emirates Stadium pada Selasa, 9 April 2024. Laga tersebut berakhir imbang dengan skor 2-2.

Mantan pemain Tottenham Hotspur, yang sering menjadi musuh Arsenal dalam derby London utara, mencetak gol penalti pada menit ke-32. Gol itu membut Munchen bangkit untuk memimpin 2-1. Arsenal lebih dulu unggul melalui gol dari Bukayo Saka.  

Arsenal tercengang ketika mantan strikernya, Serge Gnabry, menyamakan kedudukan enam menit kemudian. Kane mencetak gol ke-39 dari musim pertama setelah Leroy Sane dijatuhkan oleh William Saliba di dalam kotak penalti.

Pasukan Mikel Arteta memastikan mereka akan menuju ke Munchen pada Rabu depan dengan penuh harapan ketika pemain pengganti Leandro Trossard menyamakan kedudukan pada menit ke-76. Gol itu membuat kedudukan tetap seimbang.

Kembalinya Kane ke London menjadi bahan pembicaraan utama sebelum pertandingan. Dia punya ambisi untuk membungkam cemoohan Arsenal. “Itu bukan pertandingan yang mudah,” kata Kane, seusai pertandingan, dikutip dari Reuters. 

Bisa ditebak, Kane dicemooh setiap kali menyentuh bola. "Arsenal adalah tim yang sangat bagus. Mereka berada di puncak klasemen Premier League saat ini, jadi kami harus bekerja lebih keras pada saat-saat tertentu, namun ini adalah hasil yang bagus dan mudah-mudahan kami dapat membuat perbedaan di kandang sendiri," ucap dia lagi.

Adapun Bayern Munchen punya misi untuk mengamankan trofi tersisa di Liga Champions. Juara enam kali UCL ini terhambat karena tidak adanya penonton di dalam Stadion Emirates sebagai hukuman bagi pendukung mereka yang melemparkan kembang api pada putaran sebelumnya.

Kane Membungkan Publik Emirates

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kane mencetak gol penalti dan membuat Munchen membalikkan keadaan. Tendangannya berhasil mengelabui kiper David Raya. Sebanyak 60 ribu penonton tiba-tiba terdiam ketika kenangan akan kekalahan besar di Eropa dari Bayern, terutama kekalahan agregat 10-2 di babak 16 besar pada tahun 2017, kembali muncul.

Bayern, yang juga diperkuat mantan pemain Spurs lainnya, Eric Dier, tampil impresif di lini pertahanan. Mereka tampak nyaman setelah turun minum.

Arteta memasukkan Trossard dan Gabriel Jesus pada pertengahan babak kedua. Mereka bekerja sama pada menit ke-76 ketika Jesus memberi umpan kepada Trossard untuk melepaskan tembakan mendatar ke dalam tiang gawang.

Pemain pengganti Bayern, Kingsley Coman, juga punya peluang. Namun, tendangannya membentur tiang. Arsenal juga sempat protes meminta penalti setelah Saka dijatuhkan di area penalti dan mengklaim dia dilanggar oleh Neuer. 

“Kami mendapat hasil imbang jadi situasinya jelas, pemenangnya akan maju. Kami memerlukan kerja keras, semangat, dan kualitas yang sama seperti yang kami miliki malam ini dan kami akan melewatinya," kata Tuchel.

Pilihan Editor: Pelatih PSG Luis Enrique Mengklaim Dirinya Lebih Mewakili Gaya Barcelona Ketimbang Xavi Hernandez

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

17 jam lalu

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

Kemenangan Arsenal atas Tottenham Hotspur pada pekan ke-35 Liga Inggris menjaga peluang The Gunners meraih gelar Liga Inggris.


Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

22 jam lalu

Logo Liga Inggris.
Hasil, Top Skor, Klasemen Liga Inggris Pekan Ke-35: Arsenal dan Manchester City Menang, Perebutan Juara Tetap Ketat

Rangkaian pertandingan pekan ke-35 Liga Inggris 2023/24 telah berakhir. Simak rekap hasil dan klasemennya.


Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

1 hari lalu

Arsenal. REUTERS/Dylan Martinez
Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

Arsenal berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur dalam pekan ke-35 Liga Inggris.


Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

1 hari lalu

Arsenal. REUTERS/Dylan Martinez
Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

Duel Tottenham Hotspur vs Arsenal akan tersaji pada pekan ke-35 Liga Inggris 2023-2024. The Gunners butuh kemenangan untuk jaga peluang.


Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

3 hari lalu

Presiden Direktur Multi Bintang Indonesia Rene Sanchez Valle (kiri) dan Eks Penyerang Real Madrid Fernando Morientes dalam sesi jumpa pers Meet The UEFA Champions League Trophy & Legends di MGP Space, SCBD, Jakarta Selatan, Jumat, 26 April 2024. TEMPO/Randy
Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

Fernando Morientes singgung bagaimana kegilaan penggemar sepak bola Indonesia yang rela menonton Laga Liga Champions tengah malam.


Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

5 hari lalu

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi. REUTERS/Alberto Lingria
Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.


Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Peran Kai Havertz Jadi Sorotan

5 hari lalu

Pemain Arsenal, Kai Havertz merayakan gol ketiga mereka saat bertanding melawan Chelsea dalam Liga Premier Inggris, di Emirates Stadium, London, Inggrs, 23 April 2024. Reuters/Matthew Childs
Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Peran Kai Havertz Jadi Sorotan

Dua gol Kai Havertz dalam kemenangan 5-0 Arsenal atas Chelsea menghidupkan harapan meraih gelar juara Liga Inggris musim ini.


Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Ben White dan Kai Havertz Bikin Brace

5 hari lalu

Arsenal. REUTERS/Dylan Martinez
Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Chelsea 5-0, Ben White dan Kai Havertz Bikin Brace

Arsenal kokoh di puncak klasemen Liga Inggris seusai mengalahkan Chelsea dengan skor 5-0.


Prediksi Arsenal vs Chelsea di Laga Tunda Liga Inggris Malam Ini

6 hari lalu

Pemain Arsenal Gabriel melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Crystal Palace dalam pertandingan Liga Inggris di Stadion Emirates, London, 20 Januari 2024. Arsenal berhasil gilas tamunya Crystal Palace dengan skor 5-0. Action Images via Reuters/Andrew Boyers
Prediksi Arsenal vs Chelsea di Laga Tunda Liga Inggris Malam Ini

Simak kabar kedua tim menjelang derby London Arsenal vs Chelsea di Liga Inggris, serta perkiraan susunan pemain dan prediksi pertandingan.


PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

7 hari lalu

Pemain Paris St Germain Lucas Beraldo melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Lyon pada pertandingan Liga Prancis di Parc des Princes, Paris,  22 April 2024. REUTERS
PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.