TEMPO.CO, Jakarta - Di jajaran pemain Timnas U-23 Indonesia yang tengah berlaga di Piala Asia U-23 2024 ada dua personel kepolisian. Mereka adalah Muhammad Ferarri dan Daffa Fasya Sumawijaya yang sama-sama berpangkat Bripda.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Sandi Nugroho, menyatakan bangga dengan prestasi yang diukir Bripda Daffa dan Bripda Ferarri bersama-sama Timnas U-23 Indonesia. Menurut dia, kontribusi nyata dua anggota Polri tersebut untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah sepakbola dunia.
Sandi berharap, pertandingan semifinal Senin, 30 April 2024, dapat menjadi sejarah baru bagi Indonesia memenangkan Piala Asia AFC.
“Ayo kita dukung dan doakan langkah garuda muda mencetak sejarah baru menuju Olimpiade Paris 2024,” kata dia.
Untuk mendukung Timnas U-23 Indonesia berlaga pada semifinal Piala AFC, Divisi Humas Polri pun menggelar kegiatan nonton bersama wartawan di Mabes Polri.
Bripda Muhammad Ferarri dan Bripda Daffa Fasya Sumawijaya masuk dalam daftar 28 pemain Timnas U-23. Keduanya merupakan anggota Polri yang bertugas di Satlantas Polda Metro Jaya.
Selain anggota Polri, keduanya juga pemain bola dari klub berbeda. Ferari tergabung dalam Persija, sedangkan Daffa dari Borneo FC.
Komentar Daffa
Daffa mengatakan dirinya mengawali karier menjadi pemain sepak bola hingga akhirnya Presiden Joko Widodo mengabulkan cita-citanya menjadi anggota Polri.
Setelah menjadi anggota Korps Bhayangkara, Bripda Daffa mengaku semakin bisa mengabdi kepada negeri dengan kemampuan yang dimilikinya, juga tugas melayani dan mengayomi masyarakat.
“Sekarang saya bertugas di Ditlantas Polda Metro Jaya. Untuk mengatur antara dinas dan latihan, memang saya sudah mendapatkan surat penugasan untuk mengikuti pertandingan Piala Asia AFC,” ujarnya dalam video wawancara yang dibagikan Divisi Humas Polri.
Menurut dia, menjadi pemain Timnas U-23 harus benar-benar disiplin dan taat pada apa yang telah disiapkan pelatih. Dan harus terus memiliki semangat serta kegigihan.
Sebagai anggota Polri, ia bangga dapat berhasil memenangkan pertandingan perempat final kemarin. Mengharumkan nama Indonesia, baginya, menjadi pengabdian untuk negeri.
"Untuk anggota Polri, jangan takut, keluarkan prestasi kalian karena berprestasi merupakan kebanggaan untuk diri kalian dan institusi,” ujarnya.
Komentar Ferarri
Ferarri juga memandang bahwa memenangkan pertandingan adalah cara mengabdi kepada negeri.
Sebagai anggota Polri di Satker yang sama dengan Bripda Daffa, Ferarri berterima kasih kepada Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit, Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Karyoto, dan semua petinggi Polri yang memberikan dukungan kepada dirinya untuk mengikuti pertandingan.
Bahkan mendapatkan ucapan secara langsung dari Kombes. Pol. Sumardji selaku manajer atas keberhasilan masuk semifinal.
Ferarri berharap, banyak anggota Polri lainnya yang termotivasi mengembangkan bakatnya untuk mengharumkan nama bangsa.
“Jangan pernah takut untuk mimpi karena suatu kebanggan juga sebagai anggota Polri dapat meraih prestasi,” ujarnya.
Pilihan Editor: Indonesia vs Uzbekistan, Shin Tae-yong Percaya Diri Bawa Skuad Garuda ke Olimpiade Paris 2024