TEMPO.CO, Jakarta - Persija Jakarta menolak undangan Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) untuk tampil dalam ajang ASEAN Club Championship (ACC) 2024. Presiden Persija Mohamad Prapanca mengonfirmasi hal tersebut.
"Suatu kehormatan bagi Persija mendapatkan undangan untuk tampil di ACC. Namun, kami menilai situasi saat ini tidak ideal dikarenakan ketidakpastian jadwal, baik itu kompetisi musim depan dan turnamen domestik," ujar dia dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, pada Kamis, 6 Mei 2024.
AFF, sebelumnya, mengundang Persija untuk tampil dalam ajang ASEAN Club Championship 2024 usai menjadi runner up Liga 1 musim 2022-2023. Selain Macan Kemayoran, PSM Makassar selaku juara pada musim tersebut juga mendapat slot untuk tampil.
ASEAN Club Championship 2024 merupakan kompetisi antarklub Asia Tenggara yang pertama kali dibuat pada 2003. Pada edisi pertama, turnamen klub India, East Bengal keluar sebagai juara. Ajang ini kembali digelar dua tahun kemudian yang dimenangkan oleh klub Singapura, Tampine Rovers. Setelah itu, kompetisi tersebut vakum selama lebih dari 10 tahun sebelumnya akhirnya kembali digagas untuk tahun ini. Petrokimia Putra menjadi satu-satunya klub Indonesia yang pernah mengikuti kompetisi tersebut.
Pada edisi terbaru, ASEAN Club Championship akan diikuti 14 tim dengan rincian dua wakil klub Indonesia, Malaysia, Thailand, Vietnam dan masing-masing satu perwakilan klub Singapura, Filipina, Kamboja, Laos, Brunei Darussalam, dan Myanmar. Kompetisi ini akan dimulai dengan format fase grup, dilanjutkan fase gugur menggunakan skema dua leg.
ASEAN Club Championship bakal berlangsung beriringan dengan liga lokal di masing-masing negara. Namun, Prapanca mengatakan bahwa pihaknya ingin fokus mempersiapkan tim demi menuai hasil yang lebih baik musim depan.
"Kami harus menyusun kekuatan tim untuk memperbaiki performa di Liga 1 2024-2025 dan bersiap mengikuti turnamen domestik yang kabarnya juga akan bergulir secara bersamaan. Kami tak mau memecah fokus agar pencapaian tim bisa lebih baik lagi dibanding musim sebelumnya," tuturnya.
Persija Jakarta finis di peringkat kedelapan klasemen Liga 1 musm ini dengan koleksi 48 poin dari 12 kali menang, 12 kali imbang, dan 10 kali kalah. Hasil ini membuat Macan Kemayoran gagal melaju ke fase championship series Liga 1 untuk memperebutkan gelar juara.
Pilihan Editor: Borussia Dortmund Kalahkan PSG untuk Rebut Tiket Final Liga Champions, Mats Hummels Jadi Pemain Terbaik dan Torehkan Rekor
