TEMPO.CO, Jakarta - Borussia Dortmund lolos ke final Liga Champions 2023/2024. Mereka menang 1-0 di markas PSG, Rabu dinihari, 8 Mei 2024, dan melaju dengan agregat kemenangan 2-0. Dalam laga itu, Mats Hummels mencetak gol sundulan dari sepak pojok pada menit ke-50. Gol itu membawa Dortmund, yang memenangi gelar pada 1997, lolos ke final pertama mereka di kompetisi Eropa sejak 2013.
Di sisi lain, kemenangan Dortmund tak lepas dari sosok Gregor Kobel. Sang penjaga gawang berhasil menepis tendangan Goncalo Ramos setelah menerima umpan Achraf Hakimi. Ia juga mengamankan tendangan jarak jauh Vitinha dari luar kotak penalti hingga skor tetap 0-0 pada babak pertama. Di 10 menit akhir pertandingan, Kobel berhasil menepis tembakan Kylian Mbappe di muka gawang.
Profil Gregor Kobel
Dikutip dari Transfermarkt, Gregor Kobel pesepak bola profesional Swiss yang bermain untuk klub Divisi pertama Jerman, Borussia Dortmund dan tim nasional Swiss. Ia terdaftar sebagai penjaga gawang klub Bundesliga tersebut sejak bergabung pada 1 Juli 2021 hingga 30 Juni 2028. Kobel juga mencatatkan lima caps selama membela negaranya.
Gregor Kobel lahir 6 Desember 1997 di Zürich, Swiss. Ia memulai kariernya di klub local Swiss, FC Seefeld Zürich pada 2004-2005. Kemudian pindah ke Grasshopper Club Zürich dan bermain hingga 2014. Setelahnya, Kobel dipinjamkan ke klub Jerman, TSG 1899 Hoffenheim dan kembali ke klub asal pada 2016.
Pada 1 Jul 2016 Kobel dikontrak Hoffenheim dengan harga 2,39 miliar. Ia bermain hingga 2019 sebelum dipinjamkan ke FC Augsburg selama enam bulan. Dikutip dari Bundesliga.com. di sana, Kobel mendapatkan 16 kali starter berturut-turut selama Rückrunde 2018/2019.
Pada 1 Juli 2019 kobel kembali dipinjamkan ke VfB Stuttgart yang terdegradasi. bersama klub, Kobel mencatatkan 10 kali absen dalam 31 penampilan liga saat Stuttgart kembali ke masa kejayaannya sebagai runner-up Bundesliga 2 pada 2019/20. Pada 28 Juli 2020 Kobel dipermanenkan VfB Stuttgart senilai Rp 125,15 miliar.
Setahun berikutnya, Kobel bergabung dengan Borussia Dortmund. Pada musim debut Kobel menjadi salah satu pemain terbaik. Kobel mencatatkan sembilan clean sheet dalam 39 penampilan di semua kompetisi untuk BVB pada 2021/22. Saat itu, Kobel juga membuat debut seniornya di Swiss dan membantu tim Hitam-Kuning ke posisi kedua di klasemen Bundesliga.
Dikutip dari Bvb.de, Kobel juga dinobatkan sebagai penjaga gawang terbaik di Bundesliga oleh majalah kicker pada musim dingin 2022/23 dan musim panas 2023. Rekan-rekan profesionalnya di serikat pemain VDV juga memilihnya ke dalam tim terbaik musim pada 2022/23. Pasalnya, Kobel menyelamatkan 74 persen tembakan selama musim 2022/23.
Pada musim 2023/2024 Kobel telah mencatatkan 26 pertandingan di Bundesliga dengan torehan 34 kebobolan dan 6 kali berhasil menepis bola. Di liga Champions, ia bermain 11 kali dengan 8 kebobolan dan 6 kali berhasil mengamankan tendangan lawan. Dalam liga domestik Kobel 3 kali kebobolan dan 1 nirbobol dalam 3 pertandingan.
Pemain bernomor punggung 1 itu juga telah memainkan 132 pertandingan sepanjang karirnya di Bundesliga. Dari jumlah tersebut, ia sudah meraih 68 kemenangan. Sejauh ini, ia sudah menyelesaikan 82 pertandingan bersama skuadnya saat ini.
Di level internasional Kobel bermain semua dikategori umur. Debutnya bersama Timnas Swiss pada umur 14 tahun 3 bulan 14 hari. Ia kemudian bermain untuk Timnas U17, U18,U9, U20, U21, dan skuad senior. Dikutip dari Bvb.de, Kobel adalah bagian dari skuad Swiss untuk Kejuaraan Eropa 2021. Debutnya untuk tim nasional senior pada 1 September 2021, dalam kemenangan 2-1 melawan Yunani. Dia juga sempat terpilih untuk Piala Dunia 2022.
KHUMAR MAHENDRA | NURDIN SALEH
Pilihan Editor: Profil Marco Reus yang Akan Hengkang dari Borussia Dortmund
