TEMPO.CO, Jakarta - Xavi Hernandez harus meninggalkan Barcelona akhir musim ini. Ia dipecat klub Liga Spanyol itu, Jumat, 25 Mei 2024, meski masih akan mendampingi tim dalam laga terakhir La Liga akhir pekan ini.
"Presiden Barcelona Joan Laporta telah mengatakan kepada Xavi Hernandez bahwa dia tidak akan melanjutkan jabatan pelatih untuk musim 2024-25," tulis pernyataan resmi Barcelona.
"Barcelona ingin berterima kasih kepada Xavi atas pekerjaannya sebagai pelatih, yang menambah kariernya yang tak tertandingi sebagai pemain dan kapten tim utama, dan mendoakan yang terbaik untuknya di masa depan."
Xavi mulai menangani Barcelona pada 2021. Musim ini, performa Barca kedodoran. Pada Januari lalu, Xavi mengatakan akan mundur pada akhir musim ini. Tetapi, setelah klub menunjukkan performa yang bagus, pada bulan April dia dan Barcelona sepakat untuk melanjutkan kerja sama hingga musim depan.
Namun, situasinya dengan cepat berubah ketika media Spanyol melaporkan Laporta marah dengan komentar Xavi yang menyatakan sulit bagi Barcelona untuk bersaing dengan Real Madrid dan tim elit Eropa lainnya karena Blaugrana tengah mengalami kesulitan finansial.
"Dalam beberapa hari mendatang, Barcelona akan mengungkap struktur kepelatihan baru untuk staf tim utama," tulis pernyataan Barcelona.
Xavi telah memberikan pernyataan menyusul kepergiannya. Ia mengucapkan salam perpisahan buat penggemar Barca (Cules) lewat unggahan di jejaring sosialnya.
Pernyataan Lengkap Xavi Hernandez
"Cules yang terhormat. Pada hari Minggu, waktu saya di bangku cadangan Barca akan berakhir. Tidak pernah mudah untuk meninggalkan klub yang menjadi bagian dari hidup Anda, tetapi saya melakukannya dengan sangat bangga, setelah dua setengah tahun memimpin ruang ganti yang sudah seperti keluarga kedua."
"Saya ingin berterima kasih atas dukungan dan kasih sayang dari para penggemar, yang selalu berada di sisi saya dan selalu menunjukkan kepada saya penghargaan yang sama seperti saat saya masih menjadi pemain sepak bola.”
“Mulai hari Minggu dan seterusnya saya akan menjadi satu lagi Culé di tribun, baik sekarang di Estadi Olímpic atau beberapa bulan lagi di Camp Nou yang baru. Karena sebelum menjadi seorang pemain atau pelatih, saya adalah seorang Barcelonista dan saya hanya menginginkan yang terbaik bagi klub dalam hidup saya, yang akan selalu mendukung saya.”
"Saya telah bekerja dengan sekelompok pemain yang fantastis dan staf yang spektakuler. Berkat mereka semua, kami telah mencapai target-target kami, yang berpuncak pada musim lalu dengan satu titel liga dan satu Piala Super.”
“Musim ini tidak berjalan sesuai dengan yang kami inginkan, tetapi kami telah memberikan segalanya dan kami telah membantu generasi baru pemain muda dari La Masia untuk berkembang dan mereka membuat kami semua, para Barcelonista, senang.”
"Terima kasih banyak kepada semuanya. Kepada para penggemar, para pemain, staf, karyawan klub, Presiden, Direksi, direktur olahraga, media dan semua orang yang telah berbagi perjalanan dengan saya selama dua setengah musim ini.”
"Saya mengharapkan yang terbaik bagi klub yang saya bawa di dalam hati saya. Visca el Barca".
Penampilan Terakhir
Xavi Hernandez akan berkesempatan untuk mengucapkan selamat tinggal lagi dalam dua konferensi pers berikutnya. Sabtu ini ia akan berbicara kepada media sebelum pertandingan melawan Sevilla di Sánchez Pizjuán. Pada Minggu ia akan melakukannya lagi dari stadion Andalusia, saat memimpin Barca dalam laga terakhirnya.
MARCA | AS
Pilihan Editor: Jelang Final Liga Champions: Simak 1 sampai 10.000, Angka-angka Penting dan Menarik dari Statistik Musim Ini