Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Edin Terzic di Final Liga Champions, Dari Tribun Penonton hingga Hadapi Pemberontakan di Ruang Ganti

image-gnews
Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic. Doc. UEFA.
Pelatih Borussia Dortmund Edin Terzic. Doc. UEFA.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tak ada yang menyangka bahwa Edin Terzic mampu membawa Borussia Dortmund ke babak final Liga Champions 2023-2024. Pelatih berusia 41 tahun ini akan berdiri di pinggir lapangan Stadion Wembley pada 1 Juni 2024 dan memimpin timnya menghadapi raksasa Eropa, Real Madrid.

Terzic akan bersisian di pinggir lapangan dengan pelatih top dunia yang memiliki statistik serta pengalaman mengagumkan di ajang Liga Champions: Carlo Ancelotti. Di hadapan pelatih asal Italia itu, Terzic jelas bukan unggulan. 

Saat ini, dia telah mematahkan semua penilaian ketika Die Borussen ditempatkan sebagai underdog pada Liga Champions musim ini. Tidak ada yang menyangka bahwa Terzic bisa membawa Mats Hummel dan kawan-kawan hingga ke final, dan hanya selangkah lagi menjadi juara Liga Champions.

"Selalu ada sebuah tim yang bagi hampir semua orang tidak masuk dalam radar mereka untuk ke perempat final atau semifinal. Kami ingin menjadi tim tersebut. Perjalanan yang telah kami tempuh untuk sampai ke titik ini sangat luar biasa," kata Terzic usai menyingkirkan Atletico Madrid dan lolos ke semifinal Liga Champions pada April lalu.

Borussia Dortmund bukan hanya ke semifinal melainkan justru melangkah ke final. Klub besar asal Jerman ini berhasil menyingkirkan klub kaya raya, Paris Saint-Germain di fase semifinal, dengan kemenangan yang identik, masing-masing 1-0 di laga pertama dan kedua.

Sebagai Fans di Tribun dalam Final Liga Champions 2012-2013

Edin Terzic awalnya hanya menjadi pencari bakat bagi Borussia Dortmund ketika tim ini tampil di final Liga Champions 2012-2013. Dia menjadi bagian dari manajemen Borussia Dortmund tapi bukan sosok yang memiliki fungsi yang sangat penting.

Di sela-sela tugas utamanya sebagai scout, dia adalah asisten pelatih di akademi tim muda Borussia Dortmund. Tugasnya tidak lain melaporkan sejumlah hal kepada pelatih kepala Borussia Dortmund ketika itu, Jurgen Klopp.

Peran ini pula yang membuatnya terlihat berada di tribune fans Borussia Dortmund ketika Die Borussen tampil final Liga Champions 2012-2013, di Stadion Wembley. Seperti fans lainnya, Edin Terzic pun menggunakan atribut berwarna hitam-kuning, seperti syal hingga topi.

Namun, pada final tersebut, dia menyaksikan Borussia Dortmund kalah dari Bayern Munchen. Saat itu, final Liga Champions memang mempertemukan dua tim besar Jerman ini yang memiliki rivalitas tajam.

Kini, Terzic justru di posisi yang jauh berbeda. Dia ada di posisi yang saat itu ditempati Jurgen Klopp, dan berpeluang membawa Borussia Dortmund meraih gelar Liga Champions setelah terakhir klub ini meraihnya pada 1996-1997.

Dari kursi penonton ke kursi manajer, keberhasilan Edin Terzic di final nanti seperti sebuah takdir. Ia harus menempuh perjalanan panjang untuk mendapatkan kepercayaan tersebut. Ia harus keluar dari klub dan menjadi asisten pelatih di klub Turki, Besiktas, pada 2013-2015, dan menjadi asisten di West Ham pada 2015-2017.

Dia kembali lagi ke Borussia Dortmund sebagai asisten pada 2018, mendampingi Lucien Favre. Perjalannya berlanjut bahkan sempat diangkat menjadi pelatih kepala pada 2020-2021.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Setelah sempat menjabat sebagai direktur teknik pada 2021-2022, akhirnya Edin Terzic diangkat sebagai pelatih kepala kembali. Ilmu dan pengalaman membuatnya mampu membawa Borussia Dortmund bersaing dengan Bayern Munchen. Sayangnya, pada laga terakhir, peluang Dortmund lenyap setelah imbang 2-2 lawan Mainz 05, hasil yang membuat timnya hanya kalah dalam selisih gol dari Bayern Munchen untuk meraih gelar Bundesliga.

Hadapi Pemberontakan di Ruang Ganti

Edin Terzic juga tidak hanya bertarung menghadapi lawan-lawan timnya baik di Bundesliga maupun di ajang lainnya seperti Liga Champions. Pelatih kelahiran Menden, Jerman, pada 30 Oktober 1982 ini pun harus berjuang mengubah ketidakpercayaan sejumlah pemain terhadap dirinya.

Sebelum Borussia Dortmund mengunci tiket final Liga Champions 2023-2024 ini, isu pemberontakan sejumlah pemain yang menginginkan pelatih baru menjadi sorotan. Isu di kamar ganti itu pun tersebar hingga keluar dan menjadi perhatian besar pula dari sejumlah pers Jerman.

Pada 18 Desember 2023, sejumlah pers Jerman mengabarkan bahwa beberapa pemain melakukan pembicaraan dan pertemuan rahasia yang menentang keberadaan Edin Terzic sebagai pelatih. Beberapa pemain meski tidak disebutkan namanya, bertemu dengan manajemen klub termasuk dengan klub eksekutif Hans-Joachim Watzke.

Intinya, mereka menginginkan agar klub tidak lagi mempertahankan Edin Terzic. Salah satu alasannya, taktik yang diterapkan sang pelatih, seperti dalam beberapa laga bermain, dianggap terlalu memainkan sepak bola bertahan.

Pada Desember 2023 memang menjadi fase Borussia Dortmund meraih hasil buruk. Dari 8 laga sebelum pertemuan tersebut, Borussia Dortmund hanya sekali menang di Bundesliga, mengalami 3 kekalahan, dan 4 kali imbang.

Situasi tersebut tentu saja membuat peluang Borussia Dortmund untuk meraih gelar Liga Jerman menjauh. Situasi ini pun membuat kekhawatiran pemain. Karena itulah, jabatan Edin Terzic sempat terancam. Apalagi, Dortmund juga sudah gagal di Piala Jerman ketika mereka disingkirkan Stuttgart di 16 besar ajang tersebut pada 6 Desember 2023. 

Namun, Edin Terzic akhirnya mampu memenangkan "pertarungan" di ruang ganti. Dia membuktikan dengan membawa Dortmund lolos dari fase grup Liga Champions. Ia membawa Dortmund keluar dari grup neraka bersama tim kuat seperti AC Milan, Paris Saint-Germain, dan Newcastle United.

Kini, Edin Terzic akan menghadapi pertarungan terakhir, yang akan membuat dirinya menjadi pelatih top di Eropa. Semua itu bisa terwujud jika mampu mengalahkan Real Madrid-nya Carlo Ancelotti di final pada Minggu dinihari, 2 Juni 2024.

SKOR.ID | UEFA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Real Madrid Kehilangan Dani Carvajal hingga Akhir Musim, Ini 4 Pemain yang Bisa Menggantikan Perannya

17 jam lalu

Dani Carvajal. REUTERS
Real Madrid Kehilangan Dani Carvajal hingga Akhir Musim, Ini 4 Pemain yang Bisa Menggantikan Perannya

Real Madrid telah kehilangan Dani Carvajal hingga musim ini berakhir karena cedera ligamen lutut kanan. Ini 4 pemain yang bisa menggantikan perannya.


Bek Real Madrid Dani Carvajal Akan Jalani Operasi Usai Cedera Ligamen Krusiat saat Lawan Villareal di Liga Spanyol

4 hari lalu

Dani Carvajal. REUTERS
Bek Real Madrid Dani Carvajal Akan Jalani Operasi Usai Cedera Ligamen Krusiat saat Lawan Villareal di Liga Spanyol

Bek Real Madrid Dani Carvajal mengabarkan kondisinya usai mengalami cedera di pertandingan Liga Spanyol, melalui unggahannya di akun Instagram-nya.


Hasil dan Klasemen Liga Spanyol Pekan Kesembilan: Real Madrid Kalahkan Villarreal 2-0, Federico Valverde dan Vinicius Jr Cetak Gol

4 hari lalu

Pemain Real Madrid Vinicius Junior merayakan \. Twitter @ChampionsLeague.
Hasil dan Klasemen Liga Spanyol Pekan Kesembilan: Real Madrid Kalahkan Villarreal 2-0, Federico Valverde dan Vinicius Jr Cetak Gol

Gol Federico Valverde dan Vinicius Jr mengantar Real Madrid meraih kemenangan kandang 2-0 atas Villarreal di Liga Spanyol pekan kesembilan.


Jadwal Bola Malam Ini, Sabtu 5 Oktober: Liverpool, Man City, dan Arsenal di Liga Inggris; Real Madrid di Liga Spanyol; Inter Milan di Liga Italia

5 hari lalu

Ilustrasi sepak bola. REUTERS/Yves Herman
Jadwal Bola Malam Ini, Sabtu 5 Oktober: Liverpool, Man City, dan Arsenal di Liga Inggris; Real Madrid di Liga Spanyol; Inter Milan di Liga Italia

Jadwal bola pada Sabtu malam, 5 Oktober 2024, akan menampilkan pertandingan Liga Inggris, Liga Spanyol, Liga Italia, Liga Jerman, Liga Prancis.


Liga Champions yang Gunakan Format Baru Sudah Lewati Pekan Kedua: Simak Rekap Hasil dan Klasemennya

7 hari lalu

Logo Liga Champions. (uefa)
Liga Champions yang Gunakan Format Baru Sudah Lewati Pekan Kedua: Simak Rekap Hasil dan Klasemennya

Kompetisi Liga Champions 2024-2025, yang memakai format baru, sudah menuntaskan rangkaian laga pekan kedua. Banyak hasil menarik yang muncul.


Malam Sempurna Lille Patahkan Rekor Tak Terkalahkan Real Madrid di Liga Champions

7 hari lalu

Malam Sempurna Lille Patahkan Rekor Tak Terkalahkan Real Madrid di Liga Champions

Pelatih Lille Bruno Genesio memuji keberhasilan para pemainnya dalam mengalahkan Real Madrid di fase penyisihan Liga Champions. Apa kuncinya?


Atletico Madrid Kalah Telak dari Benfica di Liga Champions, Diego Simeone: Kami Bermain Buruk

7 hari lalu

Champions League - Benfica v Atletico Madrid - Estadio da Luz, Lisbon, Portugal - October 2, 2024 Atletico Madrid coach Diego Simeone before the match REUTERS/Pedro Nunes.
Atletico Madrid Kalah Telak dari Benfica di Liga Champions, Diego Simeone: Kami Bermain Buruk

Manajer Atletico Madrid, Diego Simeone, tak habis pikir timnya bisa menelan kekalahan telak 0-4 dari Benfica di Liga Champions. Ia berpikir positif.


Benfica Menang Telak 4-0 atas Atletico Madrid di Liga Champions, Jan Oblak: Sangat Menyedihkan

7 hari lalu

Champions League - Benfica v Atletico Madrid - Estadio da Luz, Lisbon, Portugal - October 2, 2024 Benfica players celebrate after Kerem Akturkoglu scores their first goal REUTERS/Pedro Nunes.
Benfica Menang Telak 4-0 atas Atletico Madrid di Liga Champions, Jan Oblak: Sangat Menyedihkan

Kerem Akturkoglu, Angel Di Maria, Alexander Bah, dan Orkun Kokcu mencetak gol Benfica atas Atletico Madrid di Liga Champions.


Cerita Girona yang Kalah 2-3 dari Feyenoord di Liga Champions karena 2 Gol Bunuh Diri

7 hari lalu

Girona. REUTERS
Cerita Girona yang Kalah 2-3 dari Feyenoord di Liga Champions karena 2 Gol Bunuh Diri

Girona membuat dua gol bunuh diri saat kalah 2-3 dari Feyenoord Rotterdam pada pertandingan pekan kedua Liga Champions.


Liga Champions: Aston Villa vs Bayern Munchen 1-0, Unai Emery Bilang Sudah Siapkan Taktik untuk Manfaatkan Kelemahan Manuel Neuer

7 hari lalu

Unai Emery. REUTERS
Liga Champions: Aston Villa vs Bayern Munchen 1-0, Unai Emery Bilang Sudah Siapkan Taktik untuk Manfaatkan Kelemahan Manuel Neuer

Aston Villa berhasil mengalahkan Bayern Munchen dengan skor 2-0 dalam pertandingan pekan kedua Liga Champions. Unai Emery manfaatkan kelemahan Neuer.