TEMPO.CO, Jakarta - Real Madrid sukses mengalahkan Borussia Dortmund dalam laga final Liga Champions 2023-2024 di Wembley Stadium pada Minggu dinihari, 2 Juni 2024. Kemenangan 2-0 membuat Los Blancos semakin menunjukkan dominasi di kompetisi klub kasta tertinggi Eropa dengan total raihan 15 gelar.
Pada pertandingan final Liga Champions ini, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, menurunkan Vinicius Junior dan Rodrygo di lini depan. Jude Bellingham berada di belakang kedua penyerang. Trio lini tengah dipercayakan kepada Federico Valverde, Eduardo Camavinga, dan Toni Kroos.
Thibaut Courtois dipercaya menjadi penjaga gawang utama menggantikan Andriy Lunin. Sementara itu, Dani Carvajal, Antonio Rudiger, Nacho Fernandez, dan Ferland Mendy tampil mengisi barisan belakang.
Di kubu Borussia Dortmund, Edin Terzic mengandalkan Karim Adeyemi, Niclas Fullkrug, dan Jadon Sancho di lini depan. Marcel Sabitzer, Emre Can, dan Julian Brandt tampil sebagi penyambung lini depan dan lini belakang. Julian Ryerson, Mats Hummels, Nico Schloterbeck, dan Ian Maatsen bermain di posisi pertahanan mengawal Gregor Kobel yang menjadi penjaga gawang.
Pada babak pertama, Real Madrid justru tampak tertekan, sementara Borussia Dortmund justru terlihat tampillebih efektif. Namun, Los Blancos berhasil bangkit di babak kedua yang akhirnya menentukan kemenangan mereka atas Die Borussen.
Berikut 7 fakta menarik laga final Liga Champions Borussia Dortmund vs Real Madrid:
1. Toni Kroos menjadi dalang di balik gol Dani Carvajal pada menit ke-74, membuat Real Madrid unggul 1-0. Berkat gol ini Dani Carvajal, yang berusia 32 tahun dan 142 hari, menjadi pemain tertua Real Madrid yang mencetak gol di final Liga Champions.
2. Vinicius Junior menggandakan keunggulan Los Blancos setelah meneruskan umpan Jude Bellingham sembilan menit berselang. Vinicius, yang berusia 23 tahun 325 hari, menjadi pemain termuda dalam sejarah yang mencetak gol di dua final Liga Champions. Ia mencetak gol juga pada laga final melawan Liverpool pada 2022. Catatan ini melampaui catatan Lionel Messi (23 tahun 338 hari) pada 2011.
3. Die Borussen sebenarnya hampir menghidupkan kembali peluang mereka, Niclas Fullkrug sempat mencetak gol pada menit ke-86, tetapi dianulir wasit karena ia lebih dulu dalam posisi offside. Hasil 2-0 untuk keunggulan Real Madrid tidak berubah, Los Blancos merayakan gelar Liga Champions ke-15 sepanjang sejarah mereka.
4. Berkat penampilannya pada laga final, Toni Kroos menyamai catatan Thomas Muller sebagai pemain Jerman dengan penampilan terbanyak di Liga Champions (151 penampilan). Ini juga menjadi perpisahan indah bagi Toni Kroos yang akan pensiun setelah gelaran Euro 2024 (Piala Eropa 2024).
5. Jude Bellingham (Real Madrid) dan Jadon Sancho (Dortmund), adalah dua pemain Inggris yang untuk pertama kali bertemu di final Liga Champions. Kedua pemain tampil untuk membela klub yang bukan berasal dari Inggrisdalam laga final.
6. Jude Bellingham juga menjadi starter ketiga termuda Real Madrid di laga final Liga Champions setelah Iker Casillas pada tahun 2000 (19 tahun 4 hari) dan Raul Gonzalez pada tahun 1998 (20 tahun 327 hari).
7. Di antara pemain lain yang lahir sejak tahun 2000, tidak ada yang memiliki penampilan lebih banyak di ajang Liga Champions lebih dari Vinicius Junior (56 penampilan) dan Rodrygo Goes (52 penampilan yang sama seperti catatan Phil Foden).
SKOR.ID | REUTERS
Pilihan Editor: Kata Asnawi Mangkualam Soal Uji Coba Timnas Indonesia vs Tanzania Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026