TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Belanda akan melakoni laga tandang ke markas Jerman dalam laga keempat Grup A3 UEFA Nations League malam ini waktu setempat atau Selasa mulai 01.45 WIB, 15 Oktober 2024. Pertandingan dijadwalkan berlangsung di Alianz Arena, Munchen.
Penyerang Belanda, Cody Gakpo berharap akan ada lebih banyak ruang bagi timnya untuk melancarkan serangan saat menghadapi Jerman setelah laga sulit menghadapi Hungaria pada Jumat lalu. Kala itu, mereka bangkit dari ketertinggalan untuk bisa meraih hasil imbang melalui Denzel Dumfries setelah kapten Virgil van Dijk dikeluarkan dari lapangan.
“Saya berharap lebih banyak ruang. Jerman akan bermain sedikit lebih maju dan sedikit lebih terbuka, yang akan menciptakan ruang bagi kami,” kata Gakpo dalam konferensi pers pada hari Minggu.
Bulan lalu, saat Belanda menghadapi Jerman di Amsterdam, tim asuhan Ronlad Koeman bermain imbang 2-2. Sempat unggul lebih dulu lewat gol cepat Tijjani Reijnders pada menit kedua, Der Panzer berbalik unggul dengan gol Deniz Undav dan Joshua Kimmich di babak pertama. Namun, De Oranje menyamakan kedudukan melalui Denzel Dumfries pada menit kelima usai jeda turun minum.
Belanda kini menduduki peringkat kedua klasemen sementara Grup A3 dengan lima poin dari tiga pertandingan, tertinggal dua poin dari Jerman yang menduduki posisi teratas. Jika mampu meraih kemenangan di Munchen, De Oranje akan bisa menggeser posisi Der Panzer.
Sebelumnya, Koeman mengungkapkan pasukannya kesulitan ketika menghadapi Hungaria. "Sulit bagi kami karena cara mereka bermain," ujarnya. “Di babak kedua, permainan berjalan lebih baik, dengan lebih banyak pergerakan yang mendalam. Ada ruang di sayap tetapi kami tidak memanfaatkannya dengan baik."
Van Dijk akan absen karena harus menjalani larangan bermain satu pertandingan setelah kartu merah pada hari Jumat. Mengenai absennya rekan setimnya di Liverpool itu, Gakpo meyakini ada pemain bagus lain yang siap menggantikan perannya.
Koeman mengatakan Stefan de Vrij atau Dumfries akan menggantikan Van Dijk sebagai kapten. Ia menekankan bahwa siapa pun yang mendapatkan ban kapten memiliki tanggung jawab besar.
“Virgil adalah seseorang yang banyak memberikan instruksi dari belakang. Sekarang yang lain harus melakukan itu. Beberapa orang lebih mampu melakukan itu daripada yang lain dan itu juga ada hubungannya dengan pengalaman," tutur pelatih Belanda itu.
“Saya tentu berpikir akan menarik untuk melihat bagaimana hal itu bekerja di tim sekarang setelah Virgil tidak ada. Ia hampir selalu tersedia,” kata Koeman menambahkan.
REUTERS
Pilihan Editor: AFC Klaim PSSI Belum Kirim Surat Protes Terkait Keputusan Kontroversi Wasit Ahmed Al Kaf, Begini Kata Arya Sinulingga
