Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rahasia Mourinho Mematikan Serangan Barcelona

image-gnews
Jose Mourinho. AP/Antonio Calanni
Jose Mourinho. AP/Antonio Calanni
Iklan
TEMPO Interaktif, Sikap Jose Mourinho sontak santun dan luwes. Mengenakan setelan tuksedo berwarna hitam dengan lambang Inter Milan di dada pelatih 47 tahun itu sesekali meneguk air minum mineral untuk meredakan ketegangan ketika menonton timnya bermain melawan Barcelona pada laga kedua semi final Liga Champions di Stadion Nou Camp.

Ketegangan The Special One terbayar lunas. Ia berhasil meloloskan Nerazzurri ke babak final Liga Champions meski kalah 1-0 namun bisa melenggang dengan kemenangan agregat 3-2 dari El Barca.

Inter lolos ke final ajang Eropa untuk pertama kali sejak 1972. Mou, yang menyerap ilmu kepelatihannya dari Bobby Robson dan arsitek total football di Barcelona, Louis van Gaal tak berlebihan jika diklaim sebagai pelatih yang mementingkan bertahan daripada menyerang.

Pragmatisme itu terlihat di Nou Camp. Dengan formasi 4-2-3-1, Mou hanya menurunkan Diego Milito o di depan yang ditemani Samuel Eto'o di posisi sayap kanan dan Wesley Sneijder di tengah. Sisanya, pemain Inter ngendon di belakang mengantisipasi setiap serangan yang dilancarkan Lionel Messi, Xavi, maupun Daniel Alves. Hasilnya, Gerrard Pique baru bisa memecah kebuntuan enam menit menjelang pertandingan usai.

Ambil contoh ketika Messi berupaya menyerang. Pergerakannya langsung ditutup empat pemain seperti Christian Chivu, Thiago Motta, Esteban Cambiasso, dan Javier Zanetti. Situasi serupa dialami Zlatan Ibrahimovic yang dikawal bek badak Samuel dan kapten Brasil Lucio.

Saat Thiago Motta dikenai kartu merah (akumulasi dari dua kartu kuning) karena tak sengaja tangannya memukul Sergio, Mourinho sangat "pede". Dia tak mengganti pemain penyerang dengan pemain bertahan.  Dia hanya mengubah pola permainan menjadi 4-5-0. Eto'o diminta bermain di bek kiri menggantikan Motta dan mematikan Messi bersama Zanetti, Chivu, dan Samuel. Adapun Milito ditarik ke bek kanan mematikan Pedro.

Mourinho mengaku ini adalah kekalahan paling manis yang dialami sepanjang kariernya. “Namun pemai saya tidak layak kalah. Kami tampil sempurna dengan taktik bermain dan bertahan,” papar pelatih kelahiran Setubal itu.

Pernyataan Mou diamini Guardiola. Pelatih 39 tahun itu tidak ingin menilai permainan Inter meski memainkan sepak bola negatif. Dengan skema 4-3-3, pelatih yang menggandrungi filsafat itu kembali menurunkan Messi di kanan, Zlatan Ibrahiomvic di tengah dan Pedro di kiri sebagai tiga penyerang di depan.

“Pemenang adalah pemenang meskipun permainan mereka buruk,” papar Guardiola.

Selama 10 menit pertama, anak-anak Katalan memang mampu memberikan kejutan kepada lini pertahanan Inter. Namun setelah itu, Messi dan kawan-kawan selalu sulit menembus rapatnya pertahanan Beneamata yang dikomandani pemain veterannya Javier Zanetti.

Barcelona sebenarnya mempunyai momen emas. Diusirnya Thiago Motta setelah terlihat menampar muka Sergio Busquets membuat kekuatan kedua tim jomplang. Meski begitu pertahanan Inter tetap rapat ketika tertekan. Bek Brasil Daniel Alves yang membantu serangan lewat sayap dibuat frustrasi dengan rapatnya 'benteng' yang diperagakan para pemain Inter.

Strategi pragmatisme Mourinho namun harus dibayar mahal mantan penterjemah di Barcelona itu. Panasnya tensi permainan membuat wasit asal belgia Frank De Bleeckere 'menghadiahi' pemain Inter lima kartu kuning plus kartu merah yang diterima Motta.

“Kami berhasil bermain dengan penuh disiplin. Kami bekerja keras untuk menekan serangan pemain Barcelona,” ungkap Mou mengomentari strategi bertahan yang dilancarkan para pemainnya.

Mourinho yang berpeluang memberikan tiga gelar bagi Inter pantas bungah. Ambisinya untuk menambah koleksi gelar Eropa keduanya mungkin tercapai jika mampu mengalahkan Bayern Muenchen di final di Santiago Bernabeu, 22 Mei mendatang.

Pragmatisme ala Mourinho suka tidak suka harus diakui kehebatannya. Bahkan seorang Guardiola pun mengakui kepintaran pelatih yang memulai kariernya sebagai pemain di klub kecil Rio AveFutebol Club itu. Kita lihat apakah anak mantan legenda kiper Portugal Jose Felix Mourinho itu bisa menutup musim ini dengan menyumbangkan gelar Liga Champions plus scudetto bagi Inter? Hanya Waktu yang akan menjawabnya.

BAGUS WIJANARKO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

1 hari lalu

Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi. REUTERS/Alberto Lingria
Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.


PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

3 hari lalu

Pemain Paris St Germain Lucas Beraldo melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Lyon pada pertandingan Liga Prancis di Parc des Princes, Paris,  22 April 2024. REUTERS
PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.


Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

4 hari lalu

Logo Liga Champions. (uefa)
Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

Jadwal Liga Champions 2023-2024 akan memasuki babak semifinal, melibatkan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, Bayern Munchen, dan Real Madrid.


Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

5 hari lalu

Ekspresi pemain Real Madrid, Nacho, setelah gagal menjebol gawang Atletico Madrid dalam laga lanjutan Liga Spanyol di Santiago Bernabeu, Spanyol, Sabtu, 29 September 2018. Laga tersebut berakhir dengan skor kacamata 0-0. REUTERS/Sergio Perez.
Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

Nacho Fernandez dikabarkan akan meninggalkan Real Madrid pada akhir musim 2023-2024


Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

5 hari lalu

Ekspresi manajer Arsenal Mikel Arteta dan manajer Manchester City Pep Guardiola dalam pertandingan Liga Inggris di Etihad Stadium pada Minggu, 31 Maret 2024. REUTERS/Carl Recine.
Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

Bagaimana Mikel Arteta menakar peluang Arsenal meraih gelar Liga Inggris musim ini?


Kyle Walker Ingin Manchester City Lebih Termotivasi Kejar Gelar Piala FA dan Liga Inggris Setelah Gagal di Liga Champions

6 hari lalu

Pemain Manchester City, Kyle Walker (kiri) saat bersama Phil Foden (kanan). Pool via REUTERS/Wolfgang Rattay
Kyle Walker Ingin Manchester City Lebih Termotivasi Kejar Gelar Piala FA dan Liga Inggris Setelah Gagal di Liga Champions

Manchester City akan menghadapi Chelsea di babak semifinal Piala FA yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Wembley, Sabtu, 23.15 WIB, 20 April 2024.


Profil Andriy Lunin, Kiper Cadangan yang Jadi Pahlawan Real Madrid di Liga Champions

7 hari lalu

Kiper Real Madrid Andriy Lunin menangkap tendangan pemain Manchester City Bernardo Silva saat adu penalti dalam pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions di Stadion Etihad, Manchester, 18 April 2024.  REUTERS/Molly Darlington
Profil Andriy Lunin, Kiper Cadangan yang Jadi Pahlawan Real Madrid di Liga Champions

Kiper Real Madrid Andriy Lunin menggagalkan tendangan dua pemain Manchester City dalam adu penalti untuk membantu tim lolos semifinal Liga Champions.


Semifinal Liga Champions: Head-to-head Bayern Munchen vs Real Madrid, PSG vs Borussia Dortmund

7 hari lalu

Trofi dan Logo Liga Champions. (uefa)
Semifinal Liga Champions: Head-to-head Bayern Munchen vs Real Madrid, PSG vs Borussia Dortmund

Empat klub telah berhasil meraih tiket ke semifinal Liga Champions 2023-2024. Bagaimana peluang setiap tim?


Ucapan Syukur Bek Real Madrid Antonio Rudiger setelah Kalahkan Manchester City di Liga Champions: Allahu Akbar, Yes!

7 hari lalu

Pemain Real Madri Antonio Rudiger melakukan selebrasi usai menjadi penentu kemenangan atas Manchester City pada pertandingan leg kedua perempat final di Stadion Etihad, Manchester, 18 April 2024. REUTERS/Molly Darlington
Ucapan Syukur Bek Real Madrid Antonio Rudiger setelah Kalahkan Manchester City di Liga Champions: Allahu Akbar, Yes!

Bek tengah Real Madrid Antonio Rudiger menjadi penentu kemenangan timnya dalam adu penalti saat singkirkan Manchester City di Liga Champions.


Daftar 4 Tim yang Lolos dan Jadwal Semifinal Liga Champions 2023/2024

8 hari lalu

Logo Liga Champions. (uefa)
Daftar 4 Tim yang Lolos dan Jadwal Semifinal Liga Champions 2023/2024

Rangkaian pertandingan babak perempat final Liga Champions telah berakhir. Simak daftar tim yang lolos dan jadwal semifinal.