TEMPO.CO, Bristol - Lionel Messi boleh saja menjadi pesepabola terbaik di dunia dengan gaji paling tinggi. Namun upahnya tidak seberapa dibanding dengan yang diterima mantan juara tinju dunia Manny Pacquiao.
Messi, 25 tahun, dengan bayaran sebesar US$ 46 juta (Rp 453,2 miliar) per tahun hanya berada di posisi kedua dalam 50 olahragawan bergaji tertinggi di dunia. Bayaran Messi US$ 6 juta (Rp 59,1 miliar) lebih rendah dari yang diterima Pacquiao, seperti dilansir penelitian terbaru ESPN, Selasa, 11 Juni 2013.
Zlatan Ibrahimovic (PSG), Samuel Eto'o (Anzhi Makhachkala), Wayne Rooney dan Robin van Persie (Manchester United) menjadi pesepakbola lainnya yang sanggup menembus 50 besar atlet dengan upah tertingi di dunia. Ibrahimovic berada di peringkat 5 dengan upah US$ 32,7 juta (Rp 322,1 miliar) per tahun di bawah atlet Formula 1 Fernando Alonso yang diupah sebanyak US$ 38,5 juta (Rp 379,3 miliar) per tahun.
Eto'o yang diupah US$ 26 juta (Rp 256,1 miliar) menduduki peringkat ke-9. Sedangkan Wayne Rooney dan Robin van Persie yang mendapat bayaran masing-masing US$ 20,1 dan 18,1 juta (Rp 198 dan 178,3 miliar) itu tak masuk 10 besar. Rooney ada di posisi 35 dan Van Persie di peringkat 47.
Dari 50 atlet berupah tertinggi di dunia tersebut, nyaris 50 persen-nya berasal dari Liga Baseball Amerika (MLB). Ada 22 atlet MLB yang masuk daftar 50 olahragawan dengan bayaran tertinggi di dunia.
Olahraga tinju menyumbang atlet paling sedikit. Kendati demikian, dua atlet tinju tersebut berada di peringkat 1 dan 6: Manny Pacquiao dan Floyd Mayweather Jr.
ESPN | KHAIRUL ANAM
Barcelona Izinkan Fabregas Hengkang
MU Kejar Lewandowski
Cassano Tidak Tertarik Hengkang dari Inter
Moratti Terkesan dengan Pelatih Baru Inter