Gol ketiga dan keempat Indonesia dihasilkan pada menit-menit terakhir. Pada menit ke-85 Paulo Oktoavianus Sitanggang, yang masuk menggantikan Muhammad Hargianto, mencetak gol dengan tendangan dari dalam kotak penalti.
Pemain-pemain Laos semakin frustrasi setelah mereka terpaksa bermain dengan sembilan orang di babak kedua. Xouxana Sihalath menangis saat ia berjalan keluar lapangan setelah mendapat kartu kuning kedua di menit ke-80, melengkapi penderitaan Laos yang sudah bermain dengan 10 orang sejak menit ke-54 setelah Phithack Kongmathilath diusir wasit ke luar lapangan.
Pemain Indonesia pun makin gencar menyerang. Serangan kembali berbuah gol pada menit ke-89. Dari dalam kotak penalti, Evan Dimas yang sempat mendapat kartu kuning di menit ke-48 berhasil mengarahkan bola ke sudut kanan bawah gawang Bounpaseuth Niphavong, yang sepanjang babak kedua sering mengeluh kesakitan.
Di sisi lain, pelatih Laos, Chandalaphone Liepvisay, mengatakan babak kedua timnya memang sangat terpukul. "Kami kehilangan konsentrasi. "Mendapat dua kartu merah, selesai sudah," ujarnya. Padahal menurut Chandalaphone, pada babak pertama timnya bermain cukup bagus.
"Saya tidak menyalahkan kepemimpinan wasit, tapi kebanyakan peluit membuat pemain-pemain saya kehilangan konsentrasi," kata pelatih berusia 29 tahun itu menambahkan.
GADI MAKITAN