TEMPO.CO, London - Mantan kapten tim Manchester United, Roy Keane, menyebut pertahanan Setan Merah (julukan MU) yang sangat buruk menjadi penyebab kekalahan 1-2 saat menjamu Arsenal di Old Trafford, Senin sore, waktu setempat atau Selasa dinihari, 10 Maret 2015, WIB.
"Sangat mengecewakan. Mereka (bek MU) membuat kesalahan demi kesalahan yang tidak pantas membuat MU kalah," kata Keane yang telah memperkuat MU memenangi 13 trofi juara berbagai kompetisi. Meskipun demikian, Keane yang menjadi komentator utama BBC TV, enggan mengritik Manajer MU dari Belanda, Louis van Gaal, yang sepekan terakhir ini mendapat kritik keras para penggemar MU.
Dalam pertandingan di kandangnya itu, MU lebih dulu tertinggal 0-1, setelah gawangnya dibobol bek Arsenal asal Spanyol, Nancho Monreal, pada menit ke-25. MU menyamakan kedudukan 1-1 empat menit kemudian berkat gol Wayne Rooney. Gawang MU kebobolan lagi pada menit ke-61 dijebol mantan pemain depannya yang hengkang ke Arsenal, Danny Welbeck, 1-2. Kekalahan pada putaran keenam ini membuat MU tersingkir di Piala FA, sementara Arsenal maju ke babak semifinal.
Kekalahan ini membuat tekanan terhadap Van Gaal bertambah walaupun di Liga Primer Inggris MU kian cemerlang. "Seusai pertandingan kritik terhadap Van Gaal bertambah. Namun, Anda harus memberinya kesempatan. Perlu waktu, karena dia ibarat baru lima menit membuka pintu. Banyak penggemar MU yang tidak mengerti permainan dan apa saja tantangannya memegang klub sebesar MU. Mereka semestinya juga memberi kesempatan kepada David Moyes (pelatih MU sebelum Van Gaal), tetapi inilah yang tidak mereka berikan," tambah Keane.
Menurut Keande, terlampau terburu-buru menghakimi Van Gaal saat ini, karena hal ini tidak akan membantu MU untuk jangka panjang ke depan.
ESPN | AGUS BAHARUDIN