TEMPO.CO, Jakarta - Laga ketiga Grup A turnamen Piala Jenderal Sudirman antara Persipasi Bandung Raya dan Persegres Gresik United di Stadion Kanjuruhan, Malang, Minggu sore, 22 November 2015, berlangsung cukup seru.
PBR dan Gresik mengawali laga dengan permainan terbuka dan silih berganti melancarkan serangan. Gresik mendominasi pertandingan sepanjang 30 menit. Peluang pertama Gresik diperoleh lewat sepakan penyerang David Faristian. Namun bola tendangannya masih melenceng ke kanan gawang lawan.
Dua menit berselang, giliran PBR berpeluang unggul lebih dulu lewat bola sundulan Yongki Aribowo yang meleset di sisi kiri gawang Gresik, yang dijaga kiper M. Sandi Firmansyah.
Gresik, yang lebih agresif, akhirnya unggul lebih dulu pada menit ke-14. Bola tembakan keras pemain tengah Gresik, Jefri Kurniawan, dari luar kotak penalti PBR ke arah sisi kanan gawang gagal dihalau Sandi Firmansyah. Walhasil, Firmansyah harus memungut bola dari dalam gawangnya.
PBR tersentak dan berusaha membalas dengan melancarkan serbuan sporadis ke pertahanan Gresik. Serangan bertubi-tubi tim asuhan Pieter Egge Huistra itu memaksa Laskar Joko Samudro bertahan dan mengandalkan serangan balik.
Baca Juga:
Selepas water break, PBR mengubah pola permainan dan nyaris berbuah gol pada menit ke-32 lewat bola sepakan Rahmad Hidayat yang melenceng di sisi kiri gawang Gresik. Semenit berselang, Yongki gagal menyarangkan bola ke gawang Gresik meski sudah berhadapan dengan kiper Firmansyah. Bola yang ditendang Yongki meleset ke sisi kiri gawang tim asuhan Widodo Cahyono Putro tersebut.
Serangan gencar PBR akhirnya berbuah gol penyama kedudukan 1-1 pada menit ke-38 melalui titik penalti yang dieksekusi Kim Jeffry Kurniawan, sang kapten. Hadiah penalti ini diberikan wasit Agus Fauzan menyusul handball salah seorang penggawa Gresik saat menghadang bola sepakan Waluyo.
Pada babak kedua, PBR membalikkan keadaan. Rahmat Hidayat menambah keunggulan PBR pada menit ke-47. Setelah itu, giliran Ibrahim Conteh yang berdiri bebas di depan kotak penalti menyelesaikan umpan dari Rahmat sehingga kedudukan berubah menjadi 3-1.
Lima menit menjelang pertandingan berakhir, Gresik mendapat penalti setelah Ghozali Siregar melanggar pemain Gresik di kotak penalti. Ade Suhendra, yang menjadi eksekutor, berhasil menjalankan tugas dengan baik, sehingga skor menjadi 3-2.
ABDI PURMONO