TEMPO.CO, Jakarta - Penyebab kegagalan Chelsea mendatangkan penyerang Gonzalo Higuain dari Napoli pada bursa transfer Januari kemarin akhirnya terungkap. Meskipun Napoli sudah siap melepasnya, Higuain ternyata menolak tawaran Chelsea karena satu alasan, tak mendapat kepastian di tim inti.
Kabar itu dihembuskan oleh laman Daily Mail. Media Inggris itu mengatakan bahwa Higuain adalah satu dari setengah lusin penyerang yang didekati Chelsea pada bursa transfer musim dingin lalu. Chelsea dan Napoli sebenarnya sudah sepakat dengan harga transfer senilai 40 juta poundsterling atau sekitar Rp 780 Miliar.
Setelah kesepakatan itu, Chelsea pun dipersilahkan berbicara dengan Higuain secara langsung. Dalam tahap inilah Manajer Chelsea, Guus Hiddink, tak bisa meyakinkan Higuain. Hiddink tak bisa memastikan Higuain menjadi pilihan utamanya ketimbang Diego Costa.
Higuain memang sedang dalam puncak performanya musim ini. Penyerang 28 tahun itu merajai daftar pencetak gol terbanyak Liga Seria A Italia dengan 24 gol. Dia meninggalkan jauh penyerang di dataran Italia lainnya, misalnya penyerang Juventus Paulo Dybala yang berada di posisi kedua dengan 13 gol.
Ketajaman Higuain membuat Napoli memuncaki Liga Seri A Italia saat ini dengan 56 angka hasil dari 17 kali menang, 5 kali seri dan dua kali kalah. Mereka terpaut dua angka saja dari posisi kedua, Juventus.
Performa itulah yang membuat Chelsea kesengsem terhadap penyerang asal Argentina itu. Chelsea sendiri mengalami krisis lini depan. Mereka hanya memiliki Diego Costa sebagai penyerang yang dapat diandalkan. Itupun dengan catatan bahwa Costa baru menemukan performanya saat Hiddink masuk menggantikan Jose Mourinho di kursi manajer Chelsea.
Di bursa trasfer Januari lalu, Chelsea akhirnya mendapatkan pinjaman eks penyerang AC Milan, Alexandre Pato dari klub Brasil, Corinthians. Namun kedatangan Pato mendapatkan banyak cibiran karena pemain berjulukan si bebek itu memiliki sejarah cedera yang cukup akut.
DAILYMAIL|FEBRIYAN