TEMPO.CO, Jakarta - Sejarah membalut empat penggal krusial yang bakal mewarnai laga antara salah satu raksasa sepak bola Spanyol, Real Madrid kontra pasukan asal Portugal Sporting CP.
Penggal sejarah pertama, bahwa Real Madrid siap meladeni perlawanan Sporting dalam laga perdana Grup F Liga Champions musim kompetisi 2016/17 yang bakal digelar di Estadio Santiago Bernabéu, Madrid, pada Rabu waktu setempat atau Kamis dini hari, pukul 01.45 WIB. Pertandingan itu akan ditayangkan secara langsung oleh SCTV.
Baik Real Madrid maupun Sporting sama-sama ingin melukis garis guratan warna-warni kehidupan yang dijejali dengan perjuangan tiada henti demi meraih kehormatan diri.
Penggal kedua, bahwa pelatih Madrid Zinédine Zidane menggantung asa setinggi langit kepada kubu lawan agar memberi perlawanan yang sengit agar pertandingan berjalan mengesankan dan menyisakan memori bagi para pecinta sepak bola global.
Penggal ketiga, bahwa megabintang Madrid Cristiano Ronaldo justru melawan klub yang pernah membesarkan dia sebagai pemain sepak bola ketika masih berusia pemula. Inilah keping memori yang hendak menegaskan bahwa jangan sesekali melupakan sejarah bila tidak ingin tergilas sejarah.
Penggal keempat, bahwa kedua tim sama-sama meraih empat kemenangan dalam empat laga selama musim kompetisi ini. Ini artinya, sejarah wajib diperjuangkan dengan kemenangan bukan justru mengemis minta belas kasihan orang.
Keempat penggal sejarah itu akhirnya disempurnakan dalam pengakuan terang benderang dari pelatih Sporting Jorge Jesus yang menyebut bahwa skuad Madrid tahun ini merupakan konfigurasi terkuat di dunia.
ANTARA