TEMPO.CO, Jakarta - Duel Timnas U-23 Uzbekistan vs Arab Saudi akan tersaji pada babak perempat final Piala Asia U-23 2024 pada Jumat, 26 April 2024 pada pukul 21.00 WIB. Ini akan menjadi pertandingan dua raksasa Asia di Stadion Internasional Khalifa untuk memperebutkan tiket ke semifinal. Pemenangnya akan menjadi lawan Timnas Indonesia.
Pertandingan ini merupakan pertandingan ulang final tahun 2022. Arab Saudi tampil sebagai pemenang. Namun, situasi kemungkinan berubah. Piala Asia U-23 2024 akan menjadi panggung untuk pelatih kepala Uzbekistan, Timur Kapadze, setelah tampil dominan di babak penyisihan Grup D.
“Kami sangat senang bisa mencapai babak sistem gugur, dan ini akan menjadi pertandingan yang sangat penting bagi kedua tim,” kata Kapadze, dikutip dari AFC. “Tentu saja lawan kami adalah tim yang kuat. Kami sudah menganalisis kekuatan dan kelemahan mereka, dan kami punya strategi sendiri untuk mengatasinya."
“Kami bermain melawan Arab Saudi dua tahun lalu, dan saya pikir kedua tim telah berubah dan meningkat sejak saat itu. Saya kenal pelatih mereka, jadi kami punya cukup pengalaman untuk bersiap menghadapi pertandingan besok. Saya yakin pengalaman itu akan membantu kami,” ucap Kapadze.
Kapadze bersiap menghadapi segala kemungkinan. Uzbekistan akan diperkuat oleh Abdukodir Khusanov dan Ibrokhimkhalil Yuldoshev, yang masing-masing telah dilepas oleh klub mereka.
“Kedua pemain bermain di pertandingan terakhir, dan kehadiran mereka akan meningkatkan tim. Saya akan meminta saran dari staf saya jika mereka siap bermain, jadi kita lihat saja nanti. Kami mempersiapkan setiap detailnya, termasuk perpanjangan waktu dan penalti,” ucap Kapadze.
Arab Saudi, setelah kekalahan mengejutkan 2-1 dari Irak, menempati posisi kedua di Grup C. Pelatih kepala Arab Saudi, Saad Al Shehri, berfokus memanfaatkan pengalaman timnya melawan Uzbekistan. “Kami memiliki banyak pemain yang berpartisipasi pada edisi sebelumnya yang hadir bersama kami, mereka memiliki pengalaman yang cukup,” kata Al Shehri.
“Kami juga memiliki pemain yang bermain bersama tim senior di Piala Asia dan Kualifikasi Piala Dunia FIFA. Semua syarat terpenuhi agar kami dapat terus bergerak maju. Kekalahan melawan Irak semoga tidak berdampak pada kami, namun justru memotivasi kami saat kompetisi sesungguhnya dimulai besok,” ujar dia menambahkan.
Al Shehri meminta para pemain muda Green Falcons untuk bermain lebih solid. “Setiap tim mengetahui kekuatan dan kelemahan tim lainnya setelah tiga pertandingan. Elemen yang menentukan adalah seberapa siap setiap pemain, dan kemauan mereka untuk beradaptasi dengan persyaratan taktis,” ujar dia.
“Saya harap tim kami dapat memanfaatkan kesempatan ini. Kami melihat ini sebagai partai final. Generasi pemain ini akan lebih baik. Kami sudah pernah memenangi trofi ini sebelumnya, jadi mudah-mudahan kami bisa memenanginya lagi dan lolos ke Olimpiade,” ucap Al Shehri menambahkan.
Pilihan Editor: Timnas Indonesia ke Semifinal Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Korea Selatan Lewat Drama Adu Penalti 11-10