TEMPO.CO, Jakarta - Bek sayap Persib Bandung, Supardi Natsir, optimistis timnya bisa menaklukkan Sriwijaya FC dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu, 29 April 2017.
Supardi merupakan pemain Persib Bandung yang sebelumnya sempat berseragam Laskar Wong Kito—julukan Sriwijaya—pada 2016. Selama satu musim, Supardi memperkuat Sriwijaya sebelum balik ke pinangan Persib.
"Ada motivasi lebih yang nanti dikasih ingin membuktikan juga. Tapi intinya saya tetap respect sama Sriwijaya," ucap Supardi.
Baca: Disebut Wonderkid Persib, Fulgensius Billy Masih Punya Masalah
Pemilik nomor punggung 22 bersama skuad berjulukan Maung Bandung itu mengatakan Sriwijaya memang salah satu tim kuat di kancah kompetisi sepak bola tertinggi di Tanah Air. Meski begitu, Supardi tetap bertekad membawa Persib memenangi laga nanti.
"Mereka punya kans besar untuk menjadi juara. Jadi mereka bukan tim yang lemah. Tidak mudah mengalahkan mereka," ujarnya. "Kalau materi banyak perubahan, mungkin iya. Tapi, kalau saya lihat dalam pertandingan lawan Semen Padang, mereka masih mencari bentuk tim juga."
Kemenangan memang menjadi harga mati bagi Maung Bandung agar bisa merangkak naik untuk memperbaiki posisi klasemen sementara Liga 1 2017. Saat ini, Persib hanya menempati posisi ke-12 klasemen sementara dengan torehan dua poin hasil dua kali seri.
Baca: Jamu Sriwijaya FC di Liga 1, Persib Tak Diperkuat Sergio van Dijk
"Mau hasil apa pun, motivasi itu pada setiap pertandingan pasti yang tinggi ya kalau aku pribadi. Mungkin sedikit ada beban karena kami dua kali seri. Ini bukannya jelek, tapi alangkah baiknya kami menang. Startnya kurang mulus kalau kami mau bicara juara, ya," tuturnya.
Apalagi, kata pemain kelahiran Bangka pada 34 tahun lalu itu, target juara yang diusung Maung Bandung mengharuskan kemenangan yang dipetik di tiap laga bisa lebih banyak lagi.
"Ini baru dua pertandingan, jalannya masih panjang. Naik-turun itu hal biasa. Dua kali hasil seri kemarin mudah-mudahan yang terakhir. Ke depan, kami harus menang terus karena ini penting. Kompetisi penuh ini memang menang terus harus kalau kita membidik jadi juara," ucapnya.
Baca: Persib Ditahan PS TNI, Djadjang Beri Satu Catatan Kritis
Pelatih kepala Persib, Djadjang Nurdjaman, menuturkan enggan menganggap remeh Laskar Wong Kito dalam laga nanti. "Kita lihat saat (Sriwijaya) lawan Semen Padang. Tetap tim yang lama dan masih solid, malah lebih. Tidak ada alasan untuk menganggap remeh. Penyerangannya pun bagus, ada Beto dan Hilton," ujarnya.
AMINUDDIN A.S.