Pjanic, Dulu Dimaki Kini Dipuja  

Reporter

Jumat, 1 November 2013 19:33 WIB

Pesepak bola AS Roma Marco Borriello (kiri) melakukan selebrasi usai membobol gawang Chievo Verona dalam pertandingan Liga Italia Serie A di stadion Olympic, Roma, Kamis (31/10). REUTERS/Max Rossi

TEMPO.CO, Roma - Pernah dimaki-maki penggemar AS Roma karena komentarnya dinilai tak berempati pada klub yang dia perkuat saat dikalahankan 1-0 oleh Lazio di final Piala Italia, Juli lalu, gelandang Miralem Pjanic tidak lantas meninggalkan Roma. Pada saat itu, gelandang berusia 23 tahun dari Bosnia-Herzegovina tersebut mengatakan ia tidak terpukul oleh kekalahan dari Lazio.

Pjanic justru tertantang untuk membuktian bahwa makian penggemar garis keras AS Roma keliru. Gelandang yang sempat bermain tidak konsisten semasa AS Roma dilatih Zdenek Zeman itu seperti terlecut semangatnya. Dia ingin membuktikan diri kepada para penggemar Roma.

Berselang beberapa bulan, mantan pemain Metz dan Lyon itu membuktikan kehebatannya. Para penggemar yang mencacinya di musim lalu, berbalik memuja dan menyanyikan pujian kepadanya seiring penampilannya yang konsisten bersama Roma musim ini.

Pjanic tidak tergantikan dalam sepuluh laga yang telah dijalani Roma di Seri A. Media olahraga berpengaruh di Negeri Pizza, La Gazzetta dello Sport, menyebutnya sebagai salah satu kunci yang membuat Roma dominan sejauh ini. "Namanya Pjanic, tapi terlihat seperti Tottic," tulis La Gazzetta. Penambahan huruf "c" di belakang Totti sendiri dimaksudkan La Gazzetta untuk memberi gambaran bahwa Pjanic adalah Totti yang berasal dari negeri Balkan, yang jamak menggunakan "c" sebagai huruf akhir namanya.

Pjanic juga berperan besar ketika Roma mengalahkan Chievo Verona 1-0 pada Jumat dinihari, 1 November 2013. Kemenangan itu membuat Roma melewati rekor sembilan kemenangan berturut-turut yang dibukukan Juventus pada musim 2005/ 2006.




FOOTBALL ITALIA | SKY SPORT | BBC | ARIE FIRDAUS

Berita terkait

Berita Liga Italia: Thiago Motta Masih Bimbang, Tetap di Bologna atau Menjadi Pelatih Juventus

22 jam lalu

Berita Liga Italia: Thiago Motta Masih Bimbang, Tetap di Bologna atau Menjadi Pelatih Juventus

Thiago Motta menyatakan masih bimbang untuk menentukan masa depannya, apakah tetap bertahan menjadi pelatih Bologna atau pindah ke Juventus.

Baca Selengkapnya

Jadwal Bola Sabtu 18 Mei 2024: Persib vs Bali United di Semifinal Liga 1, Juga Ada Liga Jerman dan Liga Italia

2 hari lalu

Jadwal Bola Sabtu 18 Mei 2024: Persib vs Bali United di Semifinal Liga 1, Juga Ada Liga Jerman dan Liga Italia

Jadwal bola pada Sabtu, 18 Mei 2024, akan menampilkan Championship Series Liga 1, Liga Italia, dan Liga Jerman.

Baca Selengkapnya

Juventus Pecat Massimiliano Allegri Sehari setelah Juarai Coppa Italia 2023/2024

2 hari lalu

Juventus Pecat Massimiliano Allegri Sehari setelah Juarai Coppa Italia 2023/2024

Juventus telah resmi memecat pelatih Massimiliano Allegri hanya selang sehari setelah mereka menjadi juara Coppa Italia 2023/2024.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga Italia Pekan Ke-36: Juventus Raih Tiket Liga Champions, Siapa Lagi yang Lolos?

7 hari lalu

Klasemen Liga Italia Pekan Ke-36: Juventus Raih Tiket Liga Champions, Siapa Lagi yang Lolos?

Juventus dipastikan lolos ke Liga Champions musim depan meski bermain imbang 1-1 saat menjamu Salernitana dalam pekan ke-36 Liga Italia.

Baca Selengkapnya

Hartono Bersaudara, Sosok Penting di Balik Kesuksesan Como 1907 Promosi ke Serie A Italia

8 hari lalu

Hartono Bersaudara, Sosok Penting di Balik Kesuksesan Como 1907 Promosi ke Serie A Italia

Bagaimana Hartono Bersaudara bisa berperan penting dalam keberhasilan Como 1907 promosi ke Serie A Italia?

Baca Selengkapnya

Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia

8 hari lalu

Cesc Fabregas Minta Pemain Como 1907 Langsung Latihan Sehari Setelah Promosi ke Liga Serie A Italia

Asisten pelatih Como 1907 Cesc Fabregas mengingatkan para pemain untuk tak terlena dengan keberhasilan mereka promosi ke Liga Serie A Italia 2024-2025.

Baca Selengkapnya

Jatuh Bangun Como 1907 yang Dimiliki Konglomerat Indonesia: Sempat Hampir Bangkrut hingga Promosi ke Serie A Liga Italia

9 hari lalu

Jatuh Bangun Como 1907 yang Dimiliki Konglomerat Indonesia: Sempat Hampir Bangkrut hingga Promosi ke Serie A Liga Italia

Keberhasilan Como 1907 promosi ke Serie A Liga Italia diraih dengan perjalanan panjang yang tak mudah.

Baca Selengkapnya

Como 1907 Dampingi Parma Promosi ke Serie A Liga Italia, Venezia yang Diperkuat Jay Idzes Harus Jalani Playoff

9 hari lalu

Como 1907 Dampingi Parma Promosi ke Serie A Liga Italia, Venezia yang Diperkuat Jay Idzes Harus Jalani Playoff

Como 1907 mendampingi Parma untuk promosi secara otomatis ke Serie A Liga Italia. Venezia yang diperkuat Jay Idzes harus jalani playoff.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Tampil saat Venezia Menang dan Dekati Tiket Promosi ke Serie A Liga Italia

14 hari lalu

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Tampil saat Venezia Menang dan Dekati Tiket Promosi ke Serie A Liga Italia

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes kembali tampil saaat timnya, Venezia, mengalahkan Feralpi Salo 2-1 pada pekan ke-37 Serie B Liga Italia.

Baca Selengkapnya

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

18 hari lalu

Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Borong 2 Gol, Venezia kalah 2-3 dari Catanzaro di Serie B Liga Italia

Pemain timnas Indonesia Jay Idzes mencetak dua gol saat timnya, Venezia, kalah 2-3 dari Catanzaro dalam pertandingan Serie B Liga Italia.

Baca Selengkapnya