Pemain Manchester United Wayne Rooney (kanan) merayakan gol melawan Newcastle dengan rekan setimnya Radamel Falcao, di pertandingan English Premier League di Old Trafford, Manchester, Inggris, 26 Desember 2014. REUTERS/Phil Noble
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Manchester United, Louis van Gaal, menegaskan tidak akan menganggap remeh Yeovil Town dalam laga babak ketiga Piala FA, Ahad malam, 4 Januari 2014. Pelatih asal Belanda ini tak ingin mengalami kegagalan yang sama seperti di Piala Liga.
Di Piala Liga, MU sudah terhenti di babak kedua. Pada Agustus tahun lalu, mereka disingkirkan tim dari Divisi III, MK Dons, dengan skor 4-0. (Baca: Van Gaal, Tetangga Sepuh, dan Makanan Favorit)
Van Gaal meminta para pemain MU tampil habis-habisan saat melawan Yeovil Town, yang berlaga di Divisi III atau League One. Ia menilai Piala FA ini menjadi kesempatan bagi MU untuk meraih trofi.
“Di Belanda, kami sudah mengatakan ‘Death or Gladioli’, yang artinya menang atau tidak sama sekali. Ini adalah laga yang harus dimenangi," kata Van Gaal.
MU saat ini masih berada di posisi ketiga klasemen Liga Primer Inggris. Perolehan poinnya terpaut cukup jauh dari Chelsea dan Manchester City. Karena itu, Piala FA ini menjadi satu-satunya kompetisi yang memungkinkan MU meraih gelar juara.
Van Gaal pun menyadarinya. “Kami akan bertanding dengan persiapan penuh," kata dia. "Kami tahu karena kami sudah tersingkir di Capital One Cup. Maka laga ini menjadi sangat berarti. Piala FA adalah jalan pintas untuk merebut kesuksesan, jadi kami akan sangat bersungguh-sungguh.”
