Alexander Remnev bersama temannya menggunakan tongkat narsis (tongsis) melakukan "selfie" di menara Dubai, dengan ketinggian mencapai 414 meter atau kurang lebih 1.350 kaki. 500px.com/Alexander Remnev
TEMPO.CO, London - Para suporter Tottenham Hotspur harus berusaha keras atau meminta bantuan orang lain untuk mengambil foto mereka saat pertandingan berlangsung di White Hart Lane. Pengelola Spurs telah melarang para penonton membawa masuk tongkat selfie ke dalam stadion saat hari pertandingan.
Tongkat selfie berguna sehingga seseorang tak perlu susah payah menjulurkan tangan hingga posenya menjadi aneh saat mengambil foto diri sendiri. Spur mengeluarkan larangan itu menyusul protes dari seorang suporternya yang mengklaim para penonton saat berfoto dengan bantuan tongkat itu mengganggu pandangan orang lain yang ingin menyaksikan pertandingan.
Spur juga mempertimbangkan faktor keamanan dengan melarang tongkat narsis (tongsis) itu dibawa ke dalam stadion. Benda itu dimasukkan dalam daftar barang berbahaya untuk keselamatan publik karena berpotensi dijadikan senjata. "Keputusan ini diambil menanggapi komplain beberapa suporter kami terkait faktor keamanan di lapangan," demikian pernyataan Spur seperti ditulis Daily Mail, Rabu, 7 Januari 2015.
Spur akan mempersiapkan petugas lapangan untuk memeriksa para suporter dalam pertandingan kandang berikutnya. Tongkat selfie kemungkinan bisa diselundupkan karena ukurannya kecil sehingga bisa dikantongi di dalam saku. Banyak suporter yang kesal oleh polah penonton yang berlebihan dalam menggunakannya. Petugas Spur akan menyita tongkat selfie yang dibawa masuk ke stadion.
Arsenal juga memberlakukan aturan serupa di Emirates Stadium. "Tongkat selfie dilarang dalam pertandingan-pertandingan di Emirates Stadium. Regulasi klub memuat aturan pelarangan setiap obyek yang bisa dipakai sebagai senjata dan membahayakan keselamatan publik," ujar ofisial Arsenal seperti ditulis New Journal.