Kisruh PSSI: Pemain Bola Ini Terpaksa Ikut Turnamen Kampung

Reporter

Senin, 1 Juni 2015 06:30 WIB

Persela. ANTARA/Syaiful Arif

TEMPO.CO, Persela - Sejumlah pemain Persela Lamongan dikabarkan ikut di turnamen antar kampung alias tarkam. Alasannya, selagi kondisi sepak bola vakum, para pemain tersebut dikontrak untuk ikut turnamen yang kerap digelar di desa-desa.

Manajemen Persela Lamongan menyatakan para pemain yang ikut tarkam sudah melapor ke pelatih. Alasannya, selain menjaga stamina, pemain juga butuh pemasukan. Terutama setelah Liga Indonesia dinyatakan vakum dalam waktu yang tidak bisa ditentukan. “Mereka butuh duit juga,” ujar Asisten Pelatih Persela Lamongan Didik Ludianto kepada Tempo, Minggu, 1 Juni 2015.

Didik menyebut manajemen Persela mengetahui kondisi pemainnya. Mereka butuh pemasukan untuk menopang kebutuhan keluarganya.

Para pemain, kata Didik, hanya dipesan agar tetap hati-hati, terutama menyangkut fisik. Musababnya, dalam pertandingan tarkam, pemain kerap bermain serampangan, sehingga rentan cedera. "Ya, kami berharap pemain hati-hati tidak cedera,” ujar pelatih asal Bojonegoro ini.

Dari 24 pemain, hanya ada satu yang berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil, yakni kiper utama Persela, Khoirul Huda. Selain dia, para pemain ini murni profesional dan menggantungkan hidup dari bermain bola.

Baca juga:
Kisah Nenek Satriyah 95 Tahun: Sebatang Kara, Lumpuh, Miskin
Meraba Wanita Berbikini, Dua Monyet Dilaporkan ke Polisi
Antara Risma, Pilkada, Suara Rakyat, Suara Tuhan, dan Setan


Janji Menteri

Menurut Didik, Persela tetap berharap kompetisi kembali bisa bergulir di Tanah Air. Dia meminta Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi melaksanakan janjinya, yakni menggelar turnamen usai Lebaran 2015. “Ya, kita tunggu saja,” ucapnya.

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi berjanji akan menggulirkan kembali semua kompetisi sepak bola di Tanah Air. "Setelah Lebaran," katanya di Subang, Minggu, 31 Mei 2015.

Awalnya, Kementerian berencana mulai menggulirkan semua kompetisi tersebut sebelum puasa. Namun, berdasarkan sejumlah pertimbangan, Kementerian memutuskan membuka kompetisi seusai Lebaran.

Sebelumnya, sepak bola Indonesia dipastikan akan absen dalam pelbagai laga kompetisi skala internasional. Dalam Sidang Komite Eksekutif FIFA yang digelar pada Sabtu, 30 Mei 2015 di Zurich, Swiss, Federasi memutuskan untuk mengganjar sanksi kepada Indonesia karena dinilai telah melakukan intervensi terhadap Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

Sekretaris Jenderal PSSI Azwan Karim mengatakan sanksi dari FIFA akan berdampak pada beberapa kegiatan sepak bola nasional yang sudah diagendakan. “Seperti Piala AFF U-19, Indonesia terancam batal menjadi tuan rumah,” kata Azwan, yang tengah berada di Swiss saat dihubungi via telepon, Sabtu, 30 Mei 2015.

SUJATMIKO

SIMAK:
Dituduh Mata-mata, Burung Merpati Ini Resmi Ditahan Polisi
Inilah 6 Profesi yang Paling Rentan Berselingkuh
Polisi: Askeyna UI Tak Sukarela Menceburkan Diri ke Danau
Aneh, Pria Ini Cari Pembantu yang Mau Kerja Tanpa Baju

Berita terkait

Rekap Hasil Liga 2: FC Bekasi City Lolos ke 12 Besar, Persela Lamongan dan Kalteng Putra Menang

30 November 2023

Rekap Hasil Liga 2: FC Bekasi City Lolos ke 12 Besar, Persela Lamongan dan Kalteng Putra Menang

Tiga pertandingan pekan ke-12 Liga 2 2023-2024 telah berlangsung pada Kamis, 30 November 2023.

Baca Selengkapnya

Liga 2 2023-2024 Resmi Dimulai: Simak Upacara Pembukaan dan Rekap Hasil Hari Pertama

10 September 2023

Liga 2 2023-2024 Resmi Dimulai: Simak Upacara Pembukaan dan Rekap Hasil Hari Pertama

Kompetisi Liga 2 2023-2024 resmi dimulai Minggu, 10 September 2023. Sejumlah hasil menari tersaji pada pertandingan hari pertama.

Baca Selengkapnya

5 Catatan Buruk Rans Nusantara FC saat Liga 1 Sudah Melewati Pekan Ke-31

22 Maret 2023

5 Catatan Buruk Rans Nusantara FC saat Liga 1 Sudah Melewati Pekan Ke-31

Rans Nusantara FC masih terpuruk di dasar klasemen Liga 1 2022-23. Simak catatan buruk soal klub promosi ini.

Baca Selengkapnya

Bahaya Lidah Tertelan, Bisa Sebabkan Kematian?

6 Februari 2023

Bahaya Lidah Tertelan, Bisa Sebabkan Kematian?

Lidah tertelan umum dijumpai di dunia olahraga, contohnya sepak bola. Dalam kondisi terburuk, lidah tertelan juga dapat berujung pada kematian.

Baca Selengkapnya

Inilah Gerbong Pendukung Calon Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan La Nyalla Mattalitti

21 Januari 2023

Inilah Gerbong Pendukung Calon Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan La Nyalla Mattalitti

Dari lima calon ketua umum PSSI yang mendaftar, nama Erick Thohir dan La Nyalla Mattalitti merupakan dua calon kuat.

Baca Selengkapnya

Berita Liga 2: Persela Lamongan Resmi Pecat Fakhri Husaini dari Kursi Pelatih

28 September 2022

Berita Liga 2: Persela Lamongan Resmi Pecat Fakhri Husaini dari Kursi Pelatih

Fakhri Husaini didepak dari kursi pelatih kepala Persela Lamongan usai klub tersebut menelan tiga kekalahan di Liga 2 2022-2023.

Baca Selengkapnya

Jadwal Liga 2 Selasa Sore: Preview PSIM Yogyakarta vs Persela Lamongan

27 September 2022

Jadwal Liga 2 Selasa Sore: Preview PSIM Yogyakarta vs Persela Lamongan

Jadwal PSIM Yogyakarta vs Persela Lamongan akan hadir pada pekan keenam Liga 2, Selasa sore ini. Simak previewnya.

Baca Selengkapnya

Top Skor Liga 2 Hingga Pekan Ke-5, Pemain Persela Zulham Zamrun Masih Paling Subur

24 September 2022

Top Skor Liga 2 Hingga Pekan Ke-5, Pemain Persela Zulham Zamrun Masih Paling Subur

Zulham Zamrun, berada di puncak daftar top skor Liga 2 saat membantu Persela Lamongan meraih kemenangan perdana.

Baca Selengkapnya

Klasemen Liga 2 Pekan Kelima Setelah Persela Lamongan Raih Kemenangan Perdana

23 September 2022

Klasemen Liga 2 Pekan Kelima Setelah Persela Lamongan Raih Kemenangan Perdana

Persela Lamongan akhirnya mereka kemenangan perdana di Liga 2 Indonesia musim ini. Simak posisinya dalam klasemen.

Baca Selengkapnya

Hasil BRI Liga 1 Pekan Terakhir: Persela Lamongan vs PSIS Semarang 1-2

29 Maret 2022

Hasil BRI Liga 1 Pekan Terakhir: Persela Lamongan vs PSIS Semarang 1-2

Laga melawan PSIS Semarang pada pekan terakhir BRI Liga 1 ini adalah pertandingan terakhir Persela Lamongan yang turun ke Liga 2 musim depan.

Baca Selengkapnya