TEMPO.CO, Jakarta - Laga Persela Lamongan vs PSIS Semarang pada pekan terakhir BRI Liga 1 2021-2022, di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Selasa, 29 Maret, berakhir dengan skor 1-2.
Dalam laga ini, PSIS mencetak dua gol lebih dulu melalui Bahril Fahreza (menit ke-12) dan Rachmad Hidayat (menit ke-31). Persela membuat gol melalui Jose Wilkson lewat tendangan penalti (menit ke-39).
Di babak kedua, Persela berusaha mencetak gol untuk mengejar ketertinggalan. Namun, upaya mereka tidak membuahkan hasil.
Tidak ada gol tercipta hingga pertandingan berakhir. Kedudukan akhir 1-2 untuk keunggulan PSIS.
Pertandingan ini menjadi laga perpisahan bagi Persela. Musim depan mereka tidak lagi berlaga di Liga 1 tetapi turun ke Liga 2.
Persela menjadi tim kedua yang dipastikan terdegradasi dari BRI Liga 1, menyusul Persiraja Banda Aceh. Satu tim lagi akan ditentukan dari hasil pertandingan pada Kamis nanti.
Laskar Joko Tingkir sebenarnya berharap bisa meraih kemenangan di laga terakhir mereka di Liga 1. Pelatih Ragil Sudirman juga mengungkapkan telah menyiapkan timnya untuk menghadapi PSIS. Namun, ambisi mereka tidak terwujud.
Hasil ini membuat Persela tidak bisa menambah perolehan angkanya. Mereka finis di peringkat ke-17 dengan 21 poin. Sepanjang musim ini, mereka hanya bisa meraih tiga kemenangan, 12 seri dan 19 kekalahan.
Sementara, bagi PSIS Semarang, tambahan tiga poin ini membuat mereka naik ke peringkat ketujuh klasemen BRI Liga 1, menggusur Persija Jakarta yang baru akan memainkan laga terakhirnya pada Kamis nanti. Laskar Mahesa Jenar mengemas 46 poin.
Baca Juga: Persebaya Surabaya Incar Posisi Tiga di BRI Liga 1, Ini Instruksi Aji Santoso