Pelatih PS TNI Buka-bukaan (2): Soal Kejutan dan Pola Latihan

Reporter

Minggu, 20 Desember 2015 08:40 WIB

Pelatih PS TNI, Suharto AD. (Antara)

TEMPO.CO, Jakarta - PS TNI sempat membuat kejutan pada babak penyisihan grup Piala Jenderal Sudirman. Mereka tampil memukau dan tak terkalahkan. Mereka juga melaju ke babak 8 besar sebagai juara grup. Sedangkan juara Piala Presiden, Persib Bandung, yang berada di grup yang sama, justru tersingkir. Sayang, kejutan itu berlangsung singkat. Pada babak delapan besar, mereka dua kali kalah secara beruntun, sehingga hampir dipastikan tersingkir, meski masih akan melawan Mitra Kukar, Ahad ini, 20 Desember 2015.

Meski kejutan PS TNI hanya sesaat, kehadiran klub ini menjadi fenomena tersendiri di kancah sepak bola nasional, yang kini sedang merana, bahkan dikenai sanksi badan sepak bola dunia (FIFA). Untuk menggali lebih lanjut tentang seluk-beluk tim tersebut, pada Minggu ini, di Solo, kami mewawancarai pelatih tim itu, Suharto A.D., tentara berpangkat Pelda yang sebelumnya juga melatih PSMS Medan. Berikut ini petikannya, yang jadi bagian kedua dari serangkaian tulisan.

Pada babak awal, PS TNI sempat tampil mengejutkan, apa kuncinya?
Kami tetap bermain sama. Permainan PS TNI selalu memberikan suatu gambaran: Oh, PS TNI itu bermain bola dengan karakter TNI. Selalu semangat di mana saja, baik dalam pertempuran maupun dalam olahraga. Jadi TNI tidak boleh lemah. Itulah doktrin dari pimpinan, harus bisa menunjukkan TNI semangatnya, ya, seperti itu.

Usia tim, kalau dalam pembentukan tim PS TNI, belum terlalu lama. Ya, kalau masalah prestasi, sebetulnya belum berprestasi. Tapi kami sedikit lega bisa memberikan tontonan kepada masyarakat bahwa sepak bola TNI itu tidak seperti apa yang dibayangkan: Kasar, keras. Kami punya kualitas teknik dan skill serta karakter yang jelas.

Bagaimana pola latihan yang diberikan?
Kami berlatih seperti hal yang sama (dalam) sepak bola modern, selalu berlatih dengan intensitas. Program yang jelas. Intensitas latihan yang jelas. Untuk latihan di luar sepak bola, tidak ada. Jadi tetap sepak bola. Latihan fisiknya juga dengan mainan bola.

Bisa diceritakan pola latihan yang dilakukan?
Lihat situasi. Bisa lakukan 1 kali latihan. Bisa juga 2 kali latihan. Dalam waktu dekat pertandingan bisa 1 kali latihan.

Ada perbedaan dengan latihan pada tim lain, adakah yang khas tentara?
Kayaknya kami sih sama. Dalam setiap latihan, kami selalu menekankan kepada pemain untuk 100 persen melaksanakan. Jadi jangan ditahan-tahan lagi, dalam latihan itu jangan tenaga kita kurangi untuk latihan berikutnya. Jadi maksimalkan tiap latihan.

Sebelumnya:
Wawancara Peatih PS TNI Bagian 1: Soal Gaya dan Rimayat Tim

Selanjutnya:
Wawancara pelatih PS TNI bag 3: Soal Reinkarnasi PSMS dan Instruksi TNI
Wawancara Pelatih PS TNI Bag 4: Pemain Timnas itu…
Wawancara pelatih PS TNI bag 5: Masa Depan Tim

DINDA LEO LISTY

Berita terkait

Jalankan Nazar, Yanto Basna Sumbang Alfin dan Ruben

31 Januari 2016

Jalankan Nazar, Yanto Basna Sumbang Alfin dan Ruben

Sebagai pemain terbaik Piala Jenderal Sudirman, Rudolof Yanto Basna mendapatkan hadiah Rp 100 juta.

Baca Selengkapnya

Juarai Piala Sudirman, Skuad Mitra Kukar Banjir Bonus

31 Januari 2016

Juarai Piala Sudirman, Skuad Mitra Kukar Banjir Bonus

Punggawa Mitra Kukar tak hanya mendapat bonus dari hadiah sebagai juara Piala Jenderal Sudirman, tetapi juga dari pejabat daerah di Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya

Ditaksir Persib, Basna Pilih Tetap Bela Mitra Kukar

31 Januari 2016

Ditaksir Persib, Basna Pilih Tetap Bela Mitra Kukar

Basna telah dihubungi manajemen Persib Bandung, tetapi dia belum memberi jawaban.

Baca Selengkapnya

Sambut Piala Jenderal Sudirman, Masyarakat Tenggarong Pesta  

29 Januari 2016

Sambut Piala Jenderal Sudirman, Masyarakat Tenggarong Pesta  

Perayaan juara Piala Jenderal Sudirman dipusatkan di Tenggarong.

Baca Selengkapnya

Persib Incar Rudolof Yanto, Pemain Terbaik Piala Sudirman  

26 Januari 2016

Persib Incar Rudolof Yanto, Pemain Terbaik Piala Sudirman  

Persib terpukau dengan kemampuan pemain terbaik Piala Jenderal Sudirman, Rudolof Yanto Basna.

Baca Selengkapnya

Piala Jenderal Sudirman Usai, Ini 3 Turnamen Berikutnya  

26 Januari 2016

Piala Jenderal Sudirman Usai, Ini 3 Turnamen Berikutnya  

Setelah Piala Jenderal Sudirman usai, tiga turnamen lain akan kembali digelar, yakni Piala Gubernur Kaltim, Piala Bayangkara, dan Piala Bung Karno.

Baca Selengkapnya

Piala Sudirman: Gagal, Skuad Semen Padang Tetap Dapat Bonus  

25 Januari 2016

Piala Sudirman: Gagal, Skuad Semen Padang Tetap Dapat Bonus  

Separuh dari hadiah yang diterima Semen Padang dari Piala Jenderal Sudirman akan dibagikan untuk pemain.

Baca Selengkapnya

Mitra Kukar Pertahankan Skuad Juara Piala Jenderal Sudirman  

25 Januari 2016

Mitra Kukar Pertahankan Skuad Juara Piala Jenderal Sudirman  

Manajer Mitra Kukar menyatakan tim Mitra Kukar yang memenangi Piala Jenderal Sudirman sudah solid.

Baca Selengkapnya

Seusia Piala Sudirman, Ada Turnamen Lagi yang Bakal Bergulir

25 Januari 2016

Seusia Piala Sudirman, Ada Turnamen Lagi yang Bakal Bergulir

Menteri Imam Nahrawi menyebutkan beberapa turnamen yang bakal digelar, di antaranya Piala Gubernur Kalimantan Timur dan Piala Bhayangkara.

Baca Selengkapnya

Mitra Mania Akan Arak Trofi Jenderal Sudirman Keliling Kota

25 Januari 2016

Mitra Mania Akan Arak Trofi Jenderal Sudirman Keliling Kota

Keberhasilan Mitra Kukar meraih gelar juara Piala Sudirman akan dirayakan bersama warga di Tenggarong, Kalimantan Timur.

Baca Selengkapnya