TEMPO.CO, Jakarta - Jarak yang memisahkan pemain Zlatan Ibrahimovic dan manajer Jose Mourinho menimbulkan rasa rindu bagi pemain yang pindah ke Los Angeles Galaxy pada jendela transfer tengah musim lalu itu.

Baca: Hasil Liga Inggris: Manchester United Kandaskan Arsenal 2-1

Berbicara dalam sebuah video yang diunggah oleh akun Twitter resmi Manchester United, Ibrahimovic mengungkapkan meski menikmati cuaca yang hangat di Los Angeles, Amerika Serikat, pemain asal Swedia itu masih merindukan United dan khususnya pada asang manajer, Mourinho.

Ibrahimovic pindah ke LA Galaxy pada Maret lalu setelah kontraknya di Old Trafford harus diakhiri dengan kesepakatan bersama.

Mantan pemain Paris Saint-Germain tersebut tidak mendapat jam terbang yang cukup di skuad Setan Merah, meski sudah menandatangani perpanjangan kontrak pada musim panas tahun lalu. Hal tersebut dikarenakan Ibrahimovic mengalami cedera serius di awal musim. Selain itu, United merekrut penyerang baru, Romelu Lukaku, yang yang lebih muda dan bugar.

“Di sini (Los Angeles) semuanya baik-baik saja. Saya menikmati sinar matahari setiap hari,” ujar pemain yang akrab dipanggil Ibra itu.

“Saya ingin mengatakan kepada suporter bahwa saya rindu kalian. Saya rindu bermain di Old Trafford dan melihat semua kaus berwarna merah yang kalian kenakan. Saya memiliki kenangan indah dari sana,” Ibra melanjutkan.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas dorongan, andrenalin, dan energi yang kalian berikan kepada saya. Saya juga ingin berterima kasih kepada rekan-rekan setim saya karena kalian fantastis dan kalian sangat membantu saya,” Ibra menambahkan.

Setelah itu. Ibrahimovic memberikan pesan khusus kepada Mourinho. “Pelatih (Jose Mourinho), saya juga rindu dengan anda. Anda tahu apa yang diperlukan untuk menang. Tidak ada rahasia lain di belakangnya.”

Mourinho dan Ibrahimovic memiliki ikatan yang kuat sejak mereka berkerja sama di klub Seri A, Liga Italia Inter Milan, pada 2008. Pemain asal Swedia itu juga mendeskripsikan Mourinho sebagai ‘pemenang’ di bukunya yang berjudul “I Am Zlatan Ibrahimovic”.

Selain itu Ibra mengungkapkan bahwa keberadaan Mourinho adalah alasan utama ia pindah ke Manchester United 2016. Ia membukukan 44 penampilan di semua kompetisi dengan torehan 22 gol.

Pemain yang juga pernah bekerja dengan rival Mourinho, Pep Guardiola, itu juga memberikan pujian khusus untuk David De Gea yang mendapat predikat sebagai pemain United terbaik musim ini. “Bahkan seorang kiper tidak seharusnya memenangkan gelar pemain terbaik, namun ia (De Gea) telah menjalani musim yang fantastis.”

Baca: Piala Dunia 2018: Swedia Putuskan Tak Akan Panggil Ibrahimovic

Zalatan telah tampil pada lima pertandingan di klub barunya, LA Galaxy, dan membuat 3 gol, termasuk tendangan andalannya saat melawan rival Galaxy, LAFC. Pada saat itu, ia masuk dari bangku cadangan dan membuat gol dengan tendangan dari jarak 36 meter. Ia kemudian mencetak gol kemenangan pada menit akhir pertandingan.

INDEPENDENT | SKYSPORTS | SURYO PRABANDONO