TEMPO.CO, Jakarta - Persib Bandung memastikan diri menjadi juara paruh musim Liga 1 Indonesia 2018 setelah menang 4-3 saat melawan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, pada Kamis, 26 Juli 2018.

Berikut sejumlah fakta terkait pencapaian tim Maung Bandung itu:

• Klub berjuluk "Maung Bandung" berhak menempati puncak klasemen setelah mengoleksi 29 poin. Dari 17 kali bermain, Persib menang delapan kali, lima kali seri, dan empat kali kalah.

Baca: Jadwal Persib dan Klasemen: Tantangan Setelah Juara Paruh Musim

• Persib unggul satu poin atas Barito Putera di posisi kedua yang mengoleksi 28 poin hasil dari delapan kemenangan, empat kali imbang, dan lima kekalahan.

• Tim asuhan Mario Gomez juga menempatkan salah seorang pemainnya menjadi pencetak gol terbanyak, yaitu striker Ezechiel Ndouassel yang mengoleksi 13 gol. Pemain berpaspor Chad ini unggul satu gol dari striker Mitra Kukar, Fernando Rodrigues Ortega yang sudah menciptakan 12 gol.

Baca: Persib Juara Paruh Musim Liga 1, Begini Kata Mario Gomez

• Persib memiliki catatan apik dalam pertahanan. Persib baru kebobolan 16 kali atau menjadi yang paling minim di antara tim lain. Catatan Persib disamai Perseru Serui yang juga baru kebobolan 16 kali. Tapi Persib lebih unggul dari sisi produktivitas mencetak gol. Persib sudah mencetak 16 gol, sedangkan Perseru hanya sembilan gol.

• Catatan produktivitas gol Persib hanya kalah dari Barito Putera yang mencetak 30 gol, Sriwijaya FC 28 gol, dan Persija Jakarta 27 gol. Produktivitas Persib hanya disamai Persela Lamongan yang sama-sama mengoleksi 26 gol.

• Dari catatan bermain di kandang, Persib menang sebanyak enam kali, sekali imbang 1-1 PS TIRA, dan sekali kalah 0-1 oleh Bhayangkara FC. Sementara dalam laga tandang, Persib menang dua kali atas PSMS Medan dan Persebaya Surabaya, tiga kali kalah, dan tiga kali imbang.