Otavio Dutra, bek tengah Persebaya (paling kiri, pssi.org)
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Tim Nasional Indonesia, Simon McMenemy memastikan tidak akan memasukkan Otavio Dutra dalam tim saat menghadapi Malaysia di kualifikasi Piala Dunia 2022. Ia enggan berspekulasi ihwal status kewarganegaraan pemain Persebaya itu yang masih dalam proses.
Pelatih asal Skotlandia itu menegaskan persoalan yang menimpa Dutra murni masalah dokumen naturalisasi yang belum rampung. "Kami sudah berdiskusi dan mengirim surat ke Persebaya membahas proses naturalisasi yang belum juga rampung. Dokumen apa kira-kira yang kurang," ucap McMenemy di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 2 September 2019.
Saat ini Dutra tengah menyelesaikan proses naturalisasi. Namun McMenemy memutuskan tidak memasukkan pemain berdarah Brasil itu dalam skema permainan Timnas Indonesia. Sebab setiap kali pelatih menanyakan tentang paspor keterangan yang diberikan Dutra kerap berubah-ubah. "Dia bilang sudah dapat, tapi besok bilang tidak dapat. Besoknya lagi dapat lagi," ungkap McMenemy.
Di sisi lain, tim pelatih tidak mempersoalkan bila Dutra memilih tetap berlatih bersama rekan-rekannya di Timnas. McMenemy menyatakan alasan Dutra tetap menjalani pemusatan latihan karena sudah terjalin ikatan emosional dengan pemain lainnya dan ingin memotivasi teman-temannya saat melawan Malaysia.
"Walaupun tahu tidak bisa main, dia tetap ingin latihan. Dutra tipikal pemain yang merangkul pemain muda dan sering memberikan nasehat," ungkap McMenemy.
Indonesia akan menghadapi Malaysia di laga pertama kualifikasi Piala Dunia 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada 5 September 2019. Lima hari berikutnya giliran Thailand yang menjadi lawan Timnas Indonesia.