Lionel Messi, dan Neymar, menghadiri peresmian sponsor terbaru kostum Barcelona, Rakuten di Tokyo, Jepang, 13 Juli 2017. Rakuten, Inc. (TSE: 4755) adalah salah satu perusahaan layanan terkemuka di dunia, Didirikan di Jepang pada tahun 1997, menawarkan berbagai layanan untuk konsumen dan bisnis dengan fokus pada e-commerce, keuangan dan konten digital. AP Photo
TEMPO.CO, Jakarta - Bintang Paris Saint-Germain Neymar berbicara dengan Lionel Messi lewat telepon Kamis waktu setempat mengenai kemungkinan kapten Barcelona itu bergabung dengan klub Prancis tersebut, kata sejumlah sumber kepada ESPN.
Masa depan Messi menjadi fokus pembicaraan penting setelah dia membuat kaget Barcelona dengan mengatakan kepada mereka bahwa dia ingin hengkang.
PSG dikbarkan terus memonitor perkembangan Lionel Messi. Neymar sendiri melakukan lobi untuk reuni dengan Messi di Paris.
Neymar bergabung dengan PSG dari Barca pada 2017 dengan rekor bayaran termahal 222 juta euro, namun tetap dekat dengan Messi. Musim panas lalu Messi menuntut Barca untuk memulangkan Neymar ke Barcelona.
Gelandang PSG Angel Di Maria yang juga sahabat Messi dan rekan setimnas Argentina, juga sudah berbicara dengan Messi.
Aturan Financial Fair Play telah mempersulit PSG, namun bukan mustahil dilakukan. Dengan perginya Edinson Cavani, Thiago Silva, Eric Maxim Choupo-Moting dan Thomas Meunier, PSG telah mengurangi bebannya untuk gaji pemain.
Kuncinya adalah fee transfer yang harus dikeluarkan PSG untuk membayar Barca untuk memperoleh jasa Messi.
Jika Messi benar-benar bisa hengkang dalam status bebas transfer atau dengan fee lebih murah, maka PSG akan merasa lebih mudah menggaet Messi.
Namun, menurut sumber ESPN, Manchester City sudah menawarkan kontrak jangka panjang kepada Messi yang juga akan membuat dia bisa hijrah ke New York City FC di MLS setelah tiga tahun di Manchester City.
