TEMPO.CO, Jakarta - Juventus gagal lolos ke babak perempat final Liga Champions. Meski mampu mengalahkan FC Porto 3-2, Rabu dinihari, tim raksasa asal Italia itu tersingkir karena skor agregat di babak 16 besar menjadi 4-4 dan Porto lolos berkat keunggulan gol tandang.

Pelatih Juventus, Andrea Pirlo, tampak sangat kecewa dengan hasil itu. “Harus ada perubahan. Juventus perlu menelan pil racun ini, melihat sisi positifnya dan fokus pada Serie A," kata dia kepada Sky Sport Italia. “Harus ada reaksi. Harus ada momen perubahan."

"Ketika Anda membuat empat kesalahan besar dalam dua leg di babak 16 besar Liga Champions, Anda bisa tersingkir."

“Kami tidak melakukan kesalahan ketika Porto tertinggal 10, karena yang bisa kami lakukan hanyalah mencoba menyebarkan bola dengan menggerakkan dari sisi ke sisi dan memenuhi area penalti dengan pemain. Begitulah gol kami tercipta."

Baca Juga: Rekap Hasil Liga Champions Rabur Dinihari

“Butuh beberapa hari untuk menghilangkan bayangan pertandingan ini dari benak kami. Tetapi kemudian kami harus menghadapi setiap pertandingan dengan sikap yang benar, menyadari bahwa kami masih berada di bulan Maret dan punya waktu untuk naik ke klasemen Serie A.”

“Kami memulai dengan baik dan ada peluang dengan Alvaro Morata untuk segera memimpin, tapi itu tidak masuk. Lalu ada kesalahan untuk penalti, kami kebobolan, tapi kemudian memainkan permainan yang seharusnya di babak kedua, dibantu juga oleh pemain tambahan."

“Saya tidak berpikir awal kami merupakan masalah. Kami tahu Porto akan bermain seperti ini, permainan bisa berubah jika kami mencetak gol di menit-menit pembukaan. Ketika Anda kebobolan, maka itu menjadi pertandingan yang sangat berbeda. "

“Ada pertandingan dan pertandingan lain, hal-hal ini terjadi dalam kehidupan seorang pelatih. Ini yang pertama bagi saya, buruk, tetapi kami harus bersiap, karena tahu ini baru bulan Maret dan kami memiliki pemain muda yang tumbuh di setiap pertandingan dan berusaha keras."

“Saya tidak berpikir kami dapat mengeluh kepada para pemain atau meminta lebih, karena mereka memberikan yang terbaik hari ini dan bisa terjadi bahwa beberapa pemain sedang libur malam.”

Sebelumnya, Maurizio Sarri dipecat karena tidak lolos dari babak 16 besar Liga Champions, apakah hal itu membuat Pirlo cemas?

“Saya tidak tahu mengapa Sarri dicopot. Saya adalah pelatih Juventus, saya didatangkan untuk melakukan pendekatan yang lebih luas, sebuah proyek yang selalu dimaksudkan untuk dikembangkan selama beberapa tahun, jadi saya tidak khawatir."

Baca Juga: Begini Komentar Pahit De Ligt Setelah Juventus Kandas di Liga Champions

Dalam laga itu, Juventus meraih dua gol lewat Federico Chiesa dan satu gol dari Adrien Rabiot. Kedua gol Porto, yang bermain dengan 10 orang sejak menit ke-54, diborong Sergio Oliveira.

Kegagalan di Liga Champions ini menjadi pukulan besar bagi Juventus. Di Serie A Liga Italia mereka juga hampir pasti gagal mempertahankan gelar karena hanya berada di posisi ketiga klasemen dengan nilai 52, di bawah Inter Milan (62) dan AC Milan (56).

FOOTBALL ITALIA