TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Manchester City Pep Guardiola ingin Liga Premier menangani kasus keuangan yang didakwakan kepada City sesegera mungkin. Liga Premier mendakwa Manchester City pada Februari lalu atas lebih dari 100 dugaan pelanggaran aturan keuangan liga antara 2009 dan 2018. City juga dituduh tidak kooperatif dalam penyelidikan sejak dimulai pada Desember 2018. Klub membantah melakukan kesalahan.

City telah mengamankan gelar Liga Inggris kelimanya dalam enam musim di bawah Guardiola pada akhir pekan lalu.

“Saya ingin Liga Premier dan hakim bisa membuat sesuatu secepat mungkin," kata Guardiola kepada wartawan menjelang perjalanan ke Brighton & Hove Albion pada Rabu, 24 Mei 2023.

"Kemudian, jika kami telah melakukan kesalahan, semua orang akan mengetahuinya dan, jika kami seperti yang kami yakini sebagai klub selama bertahun-tahun, (melakukan sesuatu) dengan cara yang benar, maka orang-orang akan berhenti membicarakannya,” ujar pelatih asal Spanyol itu. "Kami akan menyukainya besok. Sore ini lebih baik dari besok.”

Liga Premier menduga City, yang diakuisisi oleh City Football Group yang berbasis di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, pada 2008, telah melanggar aturan yang berkaitan dengan penyediaan informasi keuangan yang akurat. Khususnya, yang berkaitan dengan pendapatannya dan biaya operasionalnya.

"Mudah-mudahan mereka tidak terlalu sibuk dan juri bisa melihat kedua belah pihak dan memutuskan mana yang terbaik, karena pada akhirnya saya cukup tahu apa yang kami menangi di lapangan dan kami tidak ragu," kata Guardiola.

"Ayo lakukan. Jangan menunggu dua tahun. Mengapa kita tidak melakukannya lebih cepat? Dalam 24 jam, duduklah dengan hadirnya pengacara. Mari kita lakukan sesegera mungkin untuk kepentingan semua orang.”

Guardiola yang memiliki kontrak dengan City hingga 2025 dan tidak berencana meninggalkan klub. "Saya akan bertahan musim depan sementara ada 110 pelanggaran terhadap kami," tuturnya.

“Saya ingin melanjutkan di sini musim depan terlepas dari hasil (final Liga Champions). Saya tidak tahu bagaimana rasanya menang atau kalah, tapi perasaan saya adalah saya memiliki kontrak dan saya ingin menghormati klub.”

City menghadapi Inter Milan di final Liga Champions pada 10 Juni mendatang di Istanbul, Turki, setelah mereka menghadapi rival sekota Manchester United di final Piala FA pada 3 Juni.

REUTERS

Pilihan editor: Jadwal Bola Rabu 24 Mei 2023: Manchester City, Real Madrid, Juga Ada Fiorentina vs Inter Milan di Final Coppa Italia

Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.