TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) menyatakan pada Ahad, 13 Agustus 2023, bahwa Roberto Mancini telah mengundurkan diri sebagai pelatih kepala timnas Italia. Pengunduran diri itu mengakhiri periode lima tahun Mancini bersama tim nasional mengalami kesuksesan kontinental.

Mancini memimpin empat kali juara Piala Dunia itu pada 2018 setelah mereka gagal lolos ke turnamen tahun itu di Rusia, setelah sebelumnya tidak pernah melewatkan putaran final Piala Dunia sejak 1958.

Menyusul pengunduran diri para veteran Andrea Barzagli, Daniele De Rossi, dan kapten Gianluigi Buffon, Mancini membimbing tim transisi Italia menuju kesuksesan di Euro 2020, yang dimainkan pada 2021 karena pandemi Covid-19.

Timnya juga menjalankan 37 pertandingan tanpa kekalahan antara Oktober 2018 dan Oktober 2021—sebuah rekor dalam sepak bola internasional pria. Italia tampil bagus di Nations League di bawah Mancini, finis ketiga di edisi turnamen 2020-2021 dan 2022-2023.

"Sebuah halaman penting dalam sejarah Azzurri, yang dimulai pada Mei 2018 dan diakhiri dengan final UEFA Nations League 2023, telah berakhir," kata FIGC dalam sebuah pernyataan. “Di antaranya, kemenangan di Euro 2020, kemenangan yang ditaklukkan oleh sebuah grup di mana semua individu mampu menjadi sebuah tim.”

Namun Mancini tidak dapat membawa Italia kembali ke Piala Dunia, dengan tim sekali lagi gagal lolos ke turnamen tahun lalu di Qatar menyusul kekalahan 0-1 yang menakjubkan di kandang dari Makedonia Utara dalam pertandingan playoff.

Menyusul kampanye kualifikasi Piala Dunia yang gagal itu, Mancini berada di bawah tekanan kuat di media Italia untuk mengundurkan diri tetapi mendapat dukungan dari presiden federasi untuk melanjutkan peran tersebut.

Pengunduran diri Mancini terjadi hanya beberapa hari setelah mantan penyerang internasional itu diberi tanggung jawab untuk tim Italia U-21 dan U-20 dalam upaya untuk mengintegrasikan gaya dan sistem permainan yang sama di seluruh kelompok umur.

Italia selanjutnya beraksi pada bulan September, ketika mereka menghadapi Makedonia Utara dan Ukraina dalam pertandingan Kualifikasi Euro 2024.

"Dengan mempertimbangkan komitmen penting dan mendatang untuk kualifikasi Euro 2024, FIGC akan mengumumkan nama pelatih nasional baru dalam beberapa hari ke depan," kata FIGC.

REUTERS

Pilihan editor: Kabar Terbaru Kylian Mbappe, PSG Mengonfirmasi Penyerang Prancis Bakal Kembali ke Skuad Utama