TEMPO.CO, Jakarta - PT Liga Indonesia Baru (LIB) resmi mengumumkan regulasi pemain asing di Liga 2 2023-2024. Hal itu tertuang dalam surat bernomor 467/LIB-COR/VII/2023 yang telah ditandatangani Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus dan dibagikan kepada 28 tim peserta.

Disebutkan bahwa setiap tim peserta berhak menggunakan pemain asing dalam kompetisi dengan jumlah maksimal dua orang. Kemudian salah satunya wajib berasal dari Asia.

"Penggunaan maksimal dua pemain asing (satu warga negara bebas + satu pemain berpaspor negara anggota AFC)," tulis PT LIB dalam keterangan resminya, Jumat, 18 Agustus 2023.

PT LIB juga menetapkan peraturan yang mewajibkan tim peserta Liga 2 2023-2024 untuk memainkan pemain berusia di bawah 21 tahun dalam susunan utama di setiap pertandingan dengan ketentuan minimal 45 menit bermain.

"Setiap klub wajib mendaftarkan minimal tiga pemain WNI (Warga Negara Indonesia) dalam kuota maksimal 35 pendaftaran pemain," tulis PT LIB dalam keterangan resminya.

Selain soal regulasi pemain, dalam surat tersebut juga disampaikan perihal hak kontribusi komersial untuk setiap tim peserta. Masing-masing berhak mendapatkan kontribusi komersial sebesar Rp 1.250.000.000. Namun terdapat delapan klub yang bakal diberikan kontribusi tambahan sebesar Rp 250.000.000.

Adapun kedelapan klub yang dimaksud adalah Persiraja Banda Aceh, Kalteng Putra, Persiba Balikpapan, Persipal Babel United, Sulut United, PSBS Biak, Persipura Jayapura, dan Persewar Waropen.

Liga 2 2023-2024 akan mulai bergulir pada 10 September 2023 sampai 9 Maret 2024. Kompetisi menggunakan format empat grup, masing-masing diisi tujuh tim. Tiga tim teratas melaju ke babak 12 besar, sementara sisanya bertanding di playoff degradasi.

Di babak 12 besar, tim-tim yang berpartisipasi dibagi lagi ke dalam tiga grup dengan masing-masing dihuni empat tim. Tiga tim teratas di tiap grup melaju ke semifinal ditambah satu runner-up terbaik. Tim yang lolos ke babak final otomatis promosi ke Liga 1, sedangkan dua lainnya diadu lagi di playoff promosi untuk memperebutkan satu tiket tersisa.

Pilihan editor: Piala AFF U-23: Pelatih Timnas U-23 Shin Tae-yong Soroti Penalti Malaysia