TEMPO.CO, Jakarta - Jose Mourinho mengakui dia tidak tahu apakah akan tetap di AS Roma musim depan. Dia juga menegaskan bahwa ‘Anti-Mourinhisme’ diikuti oleh mereka yang senang ketika Giallorossi tidak menang. Pelatih asal Portugal itu merilis wawancara panjang dengan Sky Sport Italia dan bagian keduanya ditayangkan pada Selasa, 10 Oktober 2023.

Kontrak Mourinho di Stadio Olimpico hanya tersisa kurang dari satu tahun dan akan berakhir pada Juni 2024. Dia meninggalkan Tottenham Hotspur pada 2021 untuk menangani Giallorossi.

Ketika ditanya apakah dia akan berada di klub pada 2024-25, Mourinho menjawab: “Saya tidak tahu. Sebelum (final Liga Europa di) Budapest, saya telah berjanji kepada para pemain bahwa saya akan bertahan. Setelah pertandingan melawan Spezia di Stadio Olimpico, saya memberi tahu para penggemar bahwa saya akan bertahan, dan di sinilah saya sekarang.”

Mourinho mencapai dua final kompetisi Eropa selama berada di Roma. Dia memenangi Liga Conference pada 2022, tetapi kalah di final Liga Europa melawan Sevilla di Budapest musim lalu.

Bos Giallorossi itu juga ditanya apakah ‘Mourinhisme’ itu ada dan apa artinya. “Ada ‘Anti-Mourinhisme’ juga. Khususnya di Roma, Anda bisa menemukan kedua belah pihak,” dia menjawab.

“‘Anti-Mourinhisme’ diikuti oleh orang-orang yang senang ketika Roma tidak menang dan ketika Roma tidak meraih kesuksesan di Eropa. Mereka bersenang-senang di radio dan itu bagus,” ujar mantan pelatih Real Madrid dan Manchester United itu.

“Saya mengatakan ini karena saya bertemu orang-orang di jalan, di belahan dunia mana pun, yang mengidentifikasi diri dengan cara hidup saya. Namun bagi saya, pertandingan yang paling penting adalah pertandingan berikutnya, masa lalu adalah sejarah.”

Mourinho telah meragukan masa depannya di Roma pekan lalu ketika dia mengatakan akan melatih di Arab Saudi suatu hari nanti.

Il Corriere dello Sport melaporkan bahwa Giallorossi akan memecat Jose Mourinho jika dia kalah melawan Cagliari di Liga Italia Serie A akhir pekan lalu. Namun sumber klub membantah laporan itu, sementara AS Roma mengalahkan tim asuhan Claudio Ranieri itu dengan skor 4-1 pada pertandingan terakhir sebelum jeda internasional Oktober ini.

FOOTBALL ITALIA

Pilihan editor: Hidupkan Rivalitas Lionel Messi vs Cristiano Ronaldo, Arab Saudi Disebut Jajaki Peminjaman dengan Inter Miami