Everton Dikurangi 10 Poin karena Melanggar Aturan Keuangan Liga Premier

Reporter

Editor

Sapto Yunus

Jumat, 17 November 2023 22:59 WIB

Tampilan umum bendera sudut di dalam stadion sebelum pertandingan di Goodison Park, Liverpool, Britain - January 3, 2023 . Action Images via Reuters/Jason Cairnduff

TEMPO.CO, Jakarta - Everton menjadi klub Liga Premier pertama yang dikurangi poinnya karena melanggar aturan profitabilitas dan keberlanjutan (PSR) pada Jumat, 17 November 2023. Liga menjatuhkan hukuman pengurangan 10 poin untuk klub Merseyside itu atas keuangan mereka pada musim 2020-2021.

Komisi independen segera memberlakukan pengurangan yang akan membuat Everton turun dari peringkat ke-14 klasemen ke zona degradasi dengan empat poin, di atas tim terbawah Burnley karena selisih gol. Everton menyatakan keputusan tersebut tidak adil dan akan mengajukan banding.

Liga Premier menyatakan telah mengeluarkan pengaduan terhadap Everton dan merujuk kasus tersebut ke komisi independen awal tahun ini.

“Selama persidangan, klub mengakui mereka melanggar PSR untuk periode yang berakhir musim 2021-2022 tetapi tingkat pelanggarannya masih diperdebatkan,” kata liga dalam sebuah pernyataan.

“Komisi menetapkan perhitungan PSR Everton untuk periode yang relevan mengakibatkan kerugian sebesar 124,5 juta pound, sebagaimana dinyatakan oleh Liga Premier, yang melebihi ambang batas sebesar 105 juta pound yang diizinkan berdasarkan PSR.”

Advertising
Advertising

Angka terbaru Everton menunjukkan kerugian selama lima tahun berturut-turut, dengan total kerugian mereka selama periode tersebut berjumlah lebih dari 430 juta pound atau Rp 8,23 triliun. Pihak klub mengatakan mereka telah membukukan kerugian sebesar 44,7 juta pound atau Rp 856,44 miliar untuk musim 2021-2022.

Setelah tiga tahun berturut-turut mengalami kerugian lebih dari 100 juta pound, Everton mengatakan mereka telah melakukan pengurangan kerugian yang signifikan, turun 76 juta pound dari kerugian tahun sebelumnya sebesar 121 juta pound.

Walaupun pengurangan 10 poin terhadap Everton karena pelanggaran aturan keuangan belum pernah terjadi sebelumnya, klub-klub di papan atas Liga Inggris juga pernah mendapat hukuman pengurangan poin.

Middlesbrough, misalnya, mendapat pengurangan tiga poin pada 1997 ketika mereka gagal memenuhi pertandingan melawan Blackburn Rovers, sementara Portsmouth diberi penalti sembilan poin pada 2010 karena bermasalah secara finansial.

Everton nyaris menghindari degradasi musim lalu, finis di urutan ke-17 dengan 36 poin. Leicester City (34 poin), Leeds United (31 poin), dan Southampton (25 poin) turun ke divisi kedua atau EFL Championship.

Selanjutnya, Everton akan mengajukan banding...

Berita terkait

Liverpool Resmi Umumkan Kedatangan Arne Slot sebagai Pelatih Baru, Mulai Bertugas 1 Juni 2024

3 menit lalu

Liverpool Resmi Umumkan Kedatangan Arne Slot sebagai Pelatih Baru, Mulai Bertugas 1 Juni 2024

Liverpool resmi mengumumkan penunjukan Arne Slot sebagai pelatih baru. Mulai bertugas pada 1 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Manchester United Finis Terburuk di Era Premier League, Apa Kata Erik ten Hag?

2 jam lalu

Manchester United Finis Terburuk di Era Premier League, Apa Kata Erik ten Hag?

Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag mengaku sangat kecewa setelah timnya pada musim ini mencatatkan finis terburuk pada era Premier League.

Baca Selengkapnya

Erik Ten Hag: Manchester United Harus Lakukan Segalanya di Piala FA untuk Beri Fans Trofi

12 jam lalu

Erik Ten Hag: Manchester United Harus Lakukan Segalanya di Piala FA untuk Beri Fans Trofi

Erik ten Hag mengatakan Manchester United harus "melakukan segalanya" demi mengalahkan Manchester City di final Piala FA.

Baca Selengkapnya

Pelatih Timnas Brasil Panggil 3 Pemain Baru Selain Pengganti Kiper Manchester City Ederson untuk Copa America 2024

13 jam lalu

Pelatih Timnas Brasil Panggil 3 Pemain Baru Selain Pengganti Kiper Manchester City Ederson untuk Copa America 2024

Berikut tiga pemain baru yang dipanggil ke Timnas Brasil untuk Copa America 2024, serta pengganti kiper Manchester City Ederson.

Baca Selengkapnya

Profil Arne Slot, Calon Pelatih Baru Liverpool Pengganti Jurgen Klopp

19 jam lalu

Profil Arne Slot, Calon Pelatih Baru Liverpool Pengganti Jurgen Klopp

Arne Slot konsisten membawa tim yang dilatihnya bersaing di papan atas klasemen hingga meraih gelar juara.

Baca Selengkapnya

Mengapa Liverpool Belum Umumkan Arne Slot Sebagai Pelatih Baru Pengganti Jurgen Klopp?

20 jam lalu

Mengapa Liverpool Belum Umumkan Arne Slot Sebagai Pelatih Baru Pengganti Jurgen Klopp?

Ada satu kendala yang membuat Liverpool belum mengumumkan Arne Slot sebagai pelatih baru untuk musim depan.

Baca Selengkapnya

Pep Guardiola Hampir Menangis Saat Beri Pesan Perpisahan untuk Jurgen Klopp

21 jam lalu

Pep Guardiola Hampir Menangis Saat Beri Pesan Perpisahan untuk Jurgen Klopp

Pep Guardiola mengaku akan sangat merindukan kehadiran Jurgen Klopp sebagai rival persaingan gelar juara Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Momen Haru Jurgen Klopp dan Virgil van Dijk, Pelukan Terakhir yang Emosional di Laga Perpisahan Liverpool

22 jam lalu

Momen Haru Jurgen Klopp dan Virgil van Dijk, Pelukan Terakhir yang Emosional di Laga Perpisahan Liverpool

Virgil van Dijk mengaku sulit melihat Jurgen Klopp pergi dari Liverpool.

Baca Selengkapnya

Arsenal Kembali Gagal Juara Liga Inggris, Apa Kata Mikel Arteta?

23 jam lalu

Arsenal Kembali Gagal Juara Liga Inggris, Apa Kata Mikel Arteta?

Arsenal finis di posisi kedua Liga Inggris dua kali beruntun, kalah dari Manchester City.

Baca Selengkapnya

Arsenal Jadi Runner-up Liga Inggris 2023-2024, Mikel Arteta Tak Puas dan Bersumpah untuk Terus Mencoba

1 hari lalu

Arsenal Jadi Runner-up Liga Inggris 2023-2024, Mikel Arteta Tak Puas dan Bersumpah untuk Terus Mencoba

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, mengatakan bahwa timnya tidak boleh puas dengan posisi kedua di Liga Inggris.

Baca Selengkapnya