Ketua Umum PSSI Erick Thohir Tak Mau Ada Dikotomi Pemain Naturalisasi dan Bukan
Reporter
Hanaa Septiana
Editor
Rina Widiastuti
Rabu, 31 Juli 2024 05:12 WIB
TEMPO.CO, Surabaya - Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan dirinya tak mau ada dikotomi pemain naturalisasi dan bukan di Timnas Indonesia. Hal itu disampaikannya setelah Timnas U-19 Indonesia menjadi juara Piala AFF U-19 2024 atau ASEAN U-19 Boys Championship 2024, Senin, 29 Juli 2024.
"Semua pemain sama. Yang penting mau bawa Merah Putih (Indonesia),” ujarnya saat berbicara kepada wartawan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, usai pertandingan final Indonesia vs Thailand yang berakhir dengan kemenangan tim tuan rumah 1-0.
Dalam laga final itu, Jens Raven, pemain keturunan Indonesia yang dinaturalisasi mencetak gol penentu kemenangan. Sontekannya di depan gawang melanjutkan umpan dari sundulan kepala Kadek Arel dari sepak pojok, memecah kebuntuan untuk terjadinya gol di babak kedua.
Penampilan Raven menjadi salah satu catatan manis dari program naturalisasi yang gencar dilakukan PSSI di era Erick. Mantan Presiden Inter Milan itu pun tak menampik bahwa banyak pemain naturalisasi yang berprestasi. Perkembangannya pun terus meningkat seiring berjalannya waktu.
Welber Jardim misalnya. Sebelumnya dia bermain sebagai bak, tetapi sekarang ditempatkan di posisi gelandang atau di lini tengah.
Raven yang berposisi sebagai penyerang tengah, juga terbukti langsung memberikan dampak positif. Dia mencetak empat gol dan tiga assist untuk membawa Timnas U-19 Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024, dengan satu golnya dibuat di final yang jadi penentu kemenangan.
“Jadi terbukti bahwa mereka bisa membantu kita ke depan,” ucap Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu.
Dalam kesempatan itu, Erick menyampaikan harapannya agar masyarakat tidak mengklasifikasi para pemain Timnas Indonesia. PSSI, kata dia, memperlakukan para pemain Garuda setara.
“Coba tanya saja seperti ke Jens Raven, kita kasih uang atau apa enggak? Mereka benar-benar mau Merah Putih,” ujar Erick.
Pilihan Editor: Jens Raven Ungkap Alasannya Menangis Usai Timnas U-19 Indonesia Juara Piala AFF U-19 2024