Harapan Riedl Pada Anak Asuhnya  

Reporter

Editor

Selasa, 21 Desember 2010 13:05 WIB

Alfred Riedl. TEMPO/Aditia Noviansyah
TEMPO Interaktif, Jakarta - Pelatih tim sepak bola nasional Indonesia Alfred Riedl mengingatkan kembali agar anak-anak asuhnya bisa meredam emosi saat bertandang ke Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia dalam laga pertama babak final piala AFF 2010 pada 26 Desember mendatang. Pelatih asal Austria itu cukup mengkhawatirkan koleksi kartu kuning yang didapatkan anak-anak asuhnya disepanjang babak semifinal.

Pada pertandangin semi final lalu, ada lima pemain yang kini mengantongi kartu kuning. Mereka adalah Ahmad Bustomi, Muhammad Ridwan, Hamka Hamzah, Oktovianus Maniani, dan Cristian Gonzales. Tiga nama terdepan mendapatkannya saat bertanding di leg kedua, sedangkan dua lainnya terganjar kartu kuning di leg pertama. Yang menarik, Riedl cukup kesal dengan ganjaran kartu kuning yang diberikan wasit Moradi Masoud Hasanalo kepada Bustomi. Kartu itu diberikan setelah Bustomi tersulut emosi setelah diprovokasi salah satu bek Philipina Anton del Rosario.

"Saya sangat marah ketika itu, tetapi kami tidak bisa berbuat apa-apa lagi," ujarnya. Riedl memang harus sangat berhati-hati, karena jika lima pemain itu terkena kartu kuning lagi, maka sudah dipastikan mereka tidak bisa berlaga di final leg kedua yang bakal berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 29 Desember mendatang.

EZTHER LASTANIA

Berita terkait

Hadiah Piala Kemerdekaan dari APBN, Apa Kata Anggota DPR?  

27 Oktober 2015

Hadiah Piala Kemerdekaan dari APBN, Apa Kata Anggota DPR?  

DPR menyoroti kebijakan Kementerian Pemuda dan Olahraga yang menggunakan anggaran negara untuk membiayai hadiah Piala Kemerdekaan.

Baca Selengkapnya

Hadiah Miliaran Rupiah Piala Kemerdekaan Diambil dari APBN  

22 Oktober 2015

Hadiah Miliaran Rupiah Piala Kemerdekaan Diambil dari APBN  

Kenapa hadiah Piala Kemerdekaan diambil dari APBN?

Baca Selengkapnya

Juara Piala Kemerdekaan Terima Hadiah Pekan Depan  

13 Oktober 2015

Juara Piala Kemerdekaan Terima Hadiah Pekan Depan  

Tim Transisi menjanjikan hadiah yang cukup besar: juara pertama Rp 1,5 miliar, juara kedua Rp 1 miliar, dan juara ketiga Rp 750 juta.

Baca Selengkapnya

Persib Vs Sriwijaya di Final, Atep Kejar Gol Kedua

12 Oktober 2015

Persib Vs Sriwijaya di Final, Atep Kejar Gol Kedua

Atep baru menyumbang satu gol di ajang Piala Presiden. Ia berambisi mencetak gol saat Persib melawan Sriwijaya di final.

Baca Selengkapnya

Semifinal Piala Presiden, Sriwijaya Krisis Pemain Belakang

5 Oktober 2015

Semifinal Piala Presiden, Sriwijaya Krisis Pemain Belakang

Sriwijaya FC harus kehilangan bek Syaiful Indra Cahya, yang selama ini menjadi andalan mereka.

Baca Selengkapnya

Arema Berambisi Perpanjang Rekor Menang atas Sriwijaya  

3 Oktober 2015

Arema Berambisi Perpanjang Rekor Menang atas Sriwijaya  

Arema Cronus mengantongi rekor lima kemenangan beruntun melawan Sriwijaya FC.

Baca Selengkapnya

Piala Presiden, Pelatih Persib Minta Bobotoh Tetap Tenang

24 September 2015

Piala Presiden, Pelatih Persib Minta Bobotoh Tetap Tenang

Menurut Djadjang Nurjaman, atmosfer di Bandung sedang panas jelang pertandingan perempat final kedua melawan Pusamania.

Baca Selengkapnya

Piala Presiden, Sriwijaya Berharap Rebut Poin dari Persebaya  

19 September 2015

Piala Presiden, Sriwijaya Berharap Rebut Poin dari Persebaya  

Statistik pertandingan memperlihatkan dalam lima pertemuan terakhir dengan Persebaya, Sriwijaya tiga kali menang dan sekali seri.

Baca Selengkapnya

Arema Cronus Waspadai Empat Pemain Bali United

18 September 2015

Arema Cronus Waspadai Empat Pemain Bali United

Arema sudah menyiapkan strategi untuk mengamankan poin di kandang sendiri.

Baca Selengkapnya

Piala Presiden, Persebaya United Kantongi Kekuatan Sriwijaya

14 September 2015

Piala Presiden, Persebaya United Kantongi Kekuatan Sriwijaya

Persebaya United mewaspadai empat pilar Sriwijaya FC.

Baca Selengkapnya