Polisi Salahkan Sistem Penjualan Tiket Final AFF  

Reporter

Editor

Minggu, 26 Desember 2010 17:43 WIB

Ribuan calon penonton memasuki lapangan setelah tidak sabar mendapatkan tiket katagori III leg ke 2 pertandingan final AFF sepak bola antara Indonesia melawan Malaysia di Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (26/12). Panitia menjual 30 ribu lembar tiket dijual pada hari terakhir ini. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
TEMPO Interaktif, Jakarta - Kepolisian menyesalkan kerja panitia penyelenggara yang menyebabkan terjadinya kericuhan para pembeli tiket laga final Piala AFF 2010 di areal Gelora Bung Karno.

Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Hamidin kepada Tempo Ahad (26/12) mengatakan pihaknya telah memberikan beberapa saran ke panitia yang menjual tiket agar tidak terjadi kericuhan.

Hamidin mengatakan polisi sudah menyarankan panitia agar jumlah loket jangan dibatasi karena sangat banyaknya jumlah calon penonton yang akan membeli tiket. "Kalau loket dibatasi akan menyulitkan para pembeli tiket," ujarnya.

Polisi juga sudah menyarankan ke panitia agar bisa memberi pelayanan yang cepat agar tidak terjadi antrean yang sangat panjang. Kalau penjual tiket bisa cepat melayani maka tidak akan terjadi kericuhan seperti kejadian siang tadi.

Selain itu, Hamidin menambahkan, sebaiknya panitia mengumumkan secara tegas ke seluruh pembeli tiket bahwa pengantre pasti akan mendapatkan satu tiket. Dengan adanya pemberian jaminan seperti itu maka para pembeli tiket bisa mendapatkan kepastian.

"Kalau hal-hal itu dilakukan maka tidak akan terjadi kericuhan seperti tadi. Buktinya sore ini penonton sudah bisa dikendalikan setelah diberi jaminan kepastian mendapat tiket," Hamidin menjelaskan.

Ia menambahkan para pembeli tiket yang masuk ke dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno sudah bisa ditertibkan setelah mereka diperintahkan untuk duduk di bangku penonton.

BASUKI RAHMAT

Berita terkait

Hadiah Piala Kemerdekaan dari APBN, Apa Kata Anggota DPR?  

27 Oktober 2015

Hadiah Piala Kemerdekaan dari APBN, Apa Kata Anggota DPR?  

DPR menyoroti kebijakan Kementerian Pemuda dan Olahraga yang menggunakan anggaran negara untuk membiayai hadiah Piala Kemerdekaan.

Baca Selengkapnya

Hadiah Miliaran Rupiah Piala Kemerdekaan Diambil dari APBN  

22 Oktober 2015

Hadiah Miliaran Rupiah Piala Kemerdekaan Diambil dari APBN  

Kenapa hadiah Piala Kemerdekaan diambil dari APBN?

Baca Selengkapnya

Juara Piala Kemerdekaan Terima Hadiah Pekan Depan  

13 Oktober 2015

Juara Piala Kemerdekaan Terima Hadiah Pekan Depan  

Tim Transisi menjanjikan hadiah yang cukup besar: juara pertama Rp 1,5 miliar, juara kedua Rp 1 miliar, dan juara ketiga Rp 750 juta.

Baca Selengkapnya

Persib Vs Sriwijaya di Final, Atep Kejar Gol Kedua

12 Oktober 2015

Persib Vs Sriwijaya di Final, Atep Kejar Gol Kedua

Atep baru menyumbang satu gol di ajang Piala Presiden. Ia berambisi mencetak gol saat Persib melawan Sriwijaya di final.

Baca Selengkapnya

Semifinal Piala Presiden, Sriwijaya Krisis Pemain Belakang

5 Oktober 2015

Semifinal Piala Presiden, Sriwijaya Krisis Pemain Belakang

Sriwijaya FC harus kehilangan bek Syaiful Indra Cahya, yang selama ini menjadi andalan mereka.

Baca Selengkapnya

Arema Berambisi Perpanjang Rekor Menang atas Sriwijaya  

3 Oktober 2015

Arema Berambisi Perpanjang Rekor Menang atas Sriwijaya  

Arema Cronus mengantongi rekor lima kemenangan beruntun melawan Sriwijaya FC.

Baca Selengkapnya

Piala Presiden, Pelatih Persib Minta Bobotoh Tetap Tenang

24 September 2015

Piala Presiden, Pelatih Persib Minta Bobotoh Tetap Tenang

Menurut Djadjang Nurjaman, atmosfer di Bandung sedang panas jelang pertandingan perempat final kedua melawan Pusamania.

Baca Selengkapnya

Piala Presiden, Sriwijaya Berharap Rebut Poin dari Persebaya  

19 September 2015

Piala Presiden, Sriwijaya Berharap Rebut Poin dari Persebaya  

Statistik pertandingan memperlihatkan dalam lima pertemuan terakhir dengan Persebaya, Sriwijaya tiga kali menang dan sekali seri.

Baca Selengkapnya

Arema Cronus Waspadai Empat Pemain Bali United

18 September 2015

Arema Cronus Waspadai Empat Pemain Bali United

Arema sudah menyiapkan strategi untuk mengamankan poin di kandang sendiri.

Baca Selengkapnya

Piala Presiden, Persebaya United Kantongi Kekuatan Sriwijaya

14 September 2015

Piala Presiden, Persebaya United Kantongi Kekuatan Sriwijaya

Persebaya United mewaspadai empat pilar Sriwijaya FC.

Baca Selengkapnya