Lionel Messi (kanan) dan Pablo Zabaleta. REUTERS/Jorge Silva
TEMPO.CO, Manchester - Bek kanan Manchester City, Pablo Zabaleta, percaya diri bisa membujuk rekan senegaranya, Lionel Messi, untuk meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan The Citizens. "Saya bisa menyakinkan dia untuk bergabung dengan City. Saya sangat senang untuk bisa mengajaknya jalan-jalan dan mengitari kota Manchester," kata Zabaleta.
Klub mana yang tidak ingin memiliki Messi. Untuk melindungi Messi dari incaran klub lain, Barcelona sampai harus menggaji Messi sebesar 16 juta euro atau sekitar Rp 261,17 miliar per musim, dan dengan biaya pelepasan kontrak sebesar 250 juta euro atau sekitar Rp 4,08 triliun.
Namun, hal itu tidak membuat Zabaleta patah semangat. Bekas bek Espanyol itu yakin bisa merayu Messi untuk meninggalkan Camp Nou untuk hijrah ke Etihad Stadium. "Ya, saya sudah bicara dengan Messi tentang City. Ketika itu Messi bertanya kepada saya bagaimana rasanya tinggal di Manchester," ungkap Zabaleta.
Salah satu senjata andalan Zabaleta untuk merayu Messi pindah ke City adalah kehidupan di kota tersebut. "Mungkin kami bisa pergi ke Disbury (daerah pinggiran kota) sambil makan ikan dan kentang goreng. Saya pikir dia akan menyukainya," tutur Zabaleta.
"Kami tinggal di kota yang sama ketika saya masih bermain di Espanyol. Kami berdua berteman dan bermain bersama-sama selama tiga tahun. Saat itu kami masih muda, bebas, dan masih bujangan. Itu masa-masa yang indah," Zabaleta menambahkan.
Zabaleta juga turut mengomentari penampilan Messi pada musim ini. Meskipun Messi adalah peraih empat kali Ballon d'Or, sejak mengalami cedera hamstring pada November 2013, Messi dinilai tampil tak sehebat dulu. "Messi tidak pernah berubah sedikit pun," kata Zabaleta.
