Apa Bisa Arsenal Kalahkan Everton?  

Reporter

Editor

Hari prasetyo

Minggu, 1 Maret 2015 14:59 WIB

Penyerang AS Monaco Dimitar Berbatov, mencetak gol ke gawang Arsenal yang dikawal David Ospina pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions di Stadion Emirates, London, 25 Februari 2015. AS Monaco menang 3-1 atas Arsenal. Action Images via Reuters/John Sibley

TEMPO.CO, London - Arsenal membawa luka pada Liga Champions saat menjamu Everton dalam lanjutan Liga Primer Inggris di Stadion Emirates, London, malam ini, 1 Maret 2015. Rabu kemarin, anak-anak asuhan pelatih Arsene Wenger ini dikalahkan tamunya dari Liga 1 Prancis, AS Monaco, 1-3, pada pertemuan pertama babak 16 besar kejuaraan utama antarklub Eropa tersebut.

Wenger mengaku sangat kecewa atas kekalahan itu. Namun ia tentu tidak ingin kekalahan pada Liga Champions tersebut berlanjut dalam Liga Primer. Apalagi tim berjulukan Gudang Peluru ini sedang dalam posisi bagus dengan menempati urutan ketiga klasemen sementara.

Pelatih asal Prancis itu tentunya menargetkan kemenangan atas Everton. Kemenangan ini tentu akan mengamankan posisi pasukan Gudang Peluru pada tiga besar dari kejaran Manchester United, Southampton, dan Liverpool. Selain itu, kemenangan malam ini bagus untuk mengembalikan kepercayaan diri pasukannya menghadapi pertemuan kedua 16 besar Liga Champions di Monaco, klub yang pernah ditangani Wenger.

“Kami telah berlari kencang hingga menempati urutan ketiga Liga Primer. Tidak ada alasan untuk kalah dan merosot lagi,” kata Wenger saat Arsenal ditaklukkan di kandangnya oleh Monaco, Rabu kemarin. “Kami ingin mengakhiri musim kompetisi kali ini dengan tetap tegar dan dengan hasil yang bagus.”

Namun menaklukkan Everton bukan hal yang mudah bagi Arsenal selama ini. Setidaknya, dalam lima kali pertemuan terakhir mereka pada Liga Primer dan Piala FA, hasilnya adalah imbang. Pada Liga Primer 2012-2013, mereka dua kali bermain imbang, 1-1 dan 0-0. Sedangkan dalam pertemuan ketiga pada Piala FA 2014, Arsenal menang 4-1 atas Everton.

Pada pertemuan keempat dalam liga 2013-2014, Everton membalasnya dengan kemenangan 3-0. Kemudian, pada pertemuan pertama musim kompetisi 2014-2015, mereka kembali membagi angka imbang 2-2.

Adapun Everton baru saja sukses mengalahkan wakil Swiss, Young Boys, 4-1, di Bern pada babak 32 besar Liga Europa, 19 Februari lalu. Sukses itu berulang pada pertemuan kedua mereka di kandang Everton, Goodison Park, Liverpool, Inggris, 3-1, Kamis lalu.

Manajer Everton Roberto Martinez bertekad mempertahankan kualitas permainan mereka yang gemilang tersebut ketika kembali tampil dalam Liga Primer malam ini. Ia menolak pendapat mereka bisa tampil bagus karena Liga Europa tak seketat Liga Primer.

“Adalah benar hal yang mengejutkan sekarang adalah tak banyak klub dari Inggris yang sukses dalam kejuaraan ini. Tapi saya tidak berpikir hal tersebut adalah refleksi dari liga,” kata Martinez.

Sukses pasukan Martinez, sayangnya, tidak diikuti penampilan mereka dalam kompetisi Liga Primer 2014-2015 saat ini. The Toffees masih terseok-seok pada urutan ke-12 klasemen sementara dengan nilai 28, hasil 26 kali bermain, 6 kali menang, 10 kali seri, dan 10 kali kalah.

Dalam lima kali penampilan terakhirnya pada Liga Primer, The Toffees belum sekali pun menang. Klub yang sudah berusia 137 tahun ini membukukan tiga kali seri dan dua kali kalah dalam lima kali penampilan terakhirnya pada liga paling seru di dunia itu.

FOURFOURTWO | SKYSPORTS | AGUS BAHARUDIN | PRASETYO


Berita terkait

Arne Slot Jadi Penerus Jurgen Klopp di Liverpool, Simak 5 Fakta Sang Pelatih Baru

6 jam lalu

Arne Slot Jadi Penerus Jurgen Klopp di Liverpool, Simak 5 Fakta Sang Pelatih Baru

Simak 5 fakta Arne Slot yang jadi pengganti Jurgen Klopp sebagai pelatih kepala Liverpool.

Baca Selengkapnya

Daftar Gelar yang Diraih Pep Guardiola Selama Jadi Pelatih Usai Bawa Manchester City Juara Liga Inggris

10 jam lalu

Daftar Gelar yang Diraih Pep Guardiola Selama Jadi Pelatih Usai Bawa Manchester City Juara Liga Inggris

Pep Guardiola berhasil membawa Manchester City menjuarai Liga Inggris musim 2023/2024, gelar keempat beruntun sekaligus gelar keenam di ajang ini.

Baca Selengkapnya

Jejak Karier Arne Slot yang Jadi Penerus Jurgen Klopp di Liverpool

11 jam lalu

Jejak Karier Arne Slot yang Jadi Penerus Jurgen Klopp di Liverpool

Simak jejak karier Arne Slot yang mencatat kesuksesan bersama tim asuhannya, termasuk Feyenoord sebelum pinda ke Liverpool.

Baca Selengkapnya

Daftar Gelar Manchester City Usai Jadi Juara Liga Inggris Musim 2023-2024

12 jam lalu

Daftar Gelar Manchester City Usai Jadi Juara Liga Inggris Musim 2023-2024

Simak daftar gelar Manchester City yang sudah diraih, terbaru juara Liga Inggris musim 2023-2024.

Baca Selengkapnya

Gencar Diisukan Akan Hengkang, Mohamed Salah Isyaratkan Bertahan di Liverpool saat Ucapkan Perpisahan buat Klopp

15 jam lalu

Gencar Diisukan Akan Hengkang, Mohamed Salah Isyaratkan Bertahan di Liverpool saat Ucapkan Perpisahan buat Klopp

Mohamed Salah gencar diisukan untuk meninggalkan Liverpool. Kini ia mengisyaratkan akan bertahan untuk musim depan.

Baca Selengkapnya

10 Ciri dan Gaya Kepelatihan Arne Slot, Pengganti Jurgen Klopp di Liverpool

17 jam lalu

10 Ciri dan Gaya Kepelatihan Arne Slot, Pengganti Jurgen Klopp di Liverpool

Liverpool sudah mengumumkan penunjukan Arne Slot sebagai pelatih baru, untuk mendatangkan Jurgen Klopp. Ini 10 ciri dan gaya kepelatihannya.

Baca Selengkapnya

Arne Slot Akui Tawaran Melatih Liverpool Sulit untuk Diabaikan

17 jam lalu

Arne Slot Akui Tawaran Melatih Liverpool Sulit untuk Diabaikan

Liverpool secara resmi mengumumkan Arne Slot sebagai pelatih baru pengganti Jurgen Klopp dan akan bertugas mulai 1 Juni mendatang.

Baca Selengkapnya

Liverpool Resmi Umumkan Kedatangan Arne Slot sebagai Pelatih Baru, Mulai Bertugas 1 Juni 2024

18 jam lalu

Liverpool Resmi Umumkan Kedatangan Arne Slot sebagai Pelatih Baru, Mulai Bertugas 1 Juni 2024

Liverpool resmi mengumumkan penunjukan Arne Slot sebagai pelatih baru. Mulai bertugas pada 1 Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Manchester United Finis Terburuk di Era Premier League, Apa Kata Erik ten Hag?

21 jam lalu

Manchester United Finis Terburuk di Era Premier League, Apa Kata Erik ten Hag?

Pelatih Manchester United (MU) Erik ten Hag mengaku sangat kecewa setelah timnya pada musim ini mencatatkan finis terburuk pada era Premier League.

Baca Selengkapnya

Profil Arne Slot, Calon Pelatih Baru Liverpool Pengganti Jurgen Klopp

1 hari lalu

Profil Arne Slot, Calon Pelatih Baru Liverpool Pengganti Jurgen Klopp

Arne Slot konsisten membawa tim yang dilatihnya bersaing di papan atas klasemen hingga meraih gelar juara.

Baca Selengkapnya