Jack Wilshere pemain Arsenal saat mengejar bola, dan dibayangi 2 pemain Aston Villa Alan Hutton dan Carlos Sanchez. Keunggulan pertama Arsenal diraih pada menit ke 40, lewat aksi Walcott yang mengeksekusi hasil kerja sama 1-2 antara Coquelin, Monreal dan Sanchez. London, Inggris, 30 Mei 2015. Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Arsenal dikabarkan akan membiarkan Jack Wilshere hijrah untuk sementara waktu sebagai pemain pinjaman. Kabar itu datang hanya 24 jam setelah Wilshere dipastikan menjadi bagian dari skuad tim nasional Inggris untuk laga kualifikasi Piala Dunia 2018.
Laman Daily Mail mengabarkan bahwa Manajer Arsene Wenger menilai karier Wilshere akan stagnan jika bertahan di Arsenal. Namun, dia yakin bahwa gelandang 24 tahun itu masih merupakan aset berharga di masa depan.
Arsenal memiliki stok gelandang berlebih musim ini. Santi Cazorla, Granit Xhaka, Aaron Ramsey, Francis Coquelin, Mohamed Elneny, serta Mesut Oezil menjadi saingan Wilshere di lini tengah The Gunners.
Pada tiga laga awal musim ini saja Wilshare belum pernah diturunkan secara penuh. Total dia baru bermain selama 37 menit.
Wenger juga dikabarkan tak akan meminjamkan Wilshere keempat tim besar Liga Inggris: Liverpool, Manchester United, Chelsea, dan Manchester City. Manajer asal Prancis itu lebih memilih Wilshere bermain di luar Inggris.
Valencia dikabarkan tertarik memboyong Wilshere. Mereka sedang mencari sosok pengganti Andre Gomes yang hijrah ke Barcelona. Kubu Kelelawar Mestalla juga pernah ingin membeli Wilshere pada Januari lalu.
Kabar mengejutkan ini menjadi yang kedua keluar dari Arsenal pada sisa waktu bursa transfer kali ini. Sebelumnya, Arsenal meminjamkan bek Calum Chambers ke Middlesbrough. Padahal mereka sedang mengalami krisis lini belakang.
Wilshere merupakan produk asli akademi Arsenal. Dia mencicipi berlaga untuk tim senior pada musim 2008-2009, saat masih berusia 16 tahun 256 hari. Saat itu dia masuk menggantikan Robin van Persie saat menghadapi Blackburn Rovers.
Dia merupakan pemegang rekor pemain termuda yang bermain untuk Arsenal. Sepuluh hari setelah debutnya itu, Wilshere langsung mencetak gol untuk Arsenal saat menghadapi Dynamo Kyiv pada ajang Liga Champions. Pada Januari 2009, dia pun mendapatkan kontrak profesionalnya.
Musim berikutnya Wilshere sempat dilempar ke Bolton Wanderers sebagai pemain pinjaman pada bursa transfer Januari. Bersinar bersama Bolton, Wenger memanggilnya pulang dan sejak saat itu menjadi bagian tim inti kubu Meriam London.
