Michael Essien dan Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman. (twitter/@persib)
TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman, mengatakan kemenangan 1-0 atas Persipura Jayapura dalam lanjutan Liga 1 Ahad malam, memang tidak sesuai harapan Bobotoh. Terutama karena Persib tampil kurang baik di laga itu.
"Saya tahu banyak juga yang tidak suka dengan permainan kita. Namanya Bandung dan bobotoh yang tidak puas. Main bagus dan 3 poin harusnya tapi buat kami 3 poin lebih penting dari lawan sekuat Persipura," ujar Djadjang seusai pertandingan di Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Ahad, 7 Mei 2017.
Pelatih yang akrab disapa Djanur itu menilai anak asuhnya memperagakan permainan bertahan dalam laga itu. Gempuran bergelombang sepanjang laga yang dipraktekan oleh skuad berjulukan Mutiara Hitam memang mampu diatasi penggawa Persib.
"Syukur Alhamdulillah atas kemenangan ini," kata Djadjang. "Selamat kepada pemain yang sudah berjuang dan disiplin memperagakan pertahanan yang bagus walaupun mereka mendominasi permainan."
Solidnya benteng pertahanan Persib yang digalang oleh Vladimir Vujovic dan kawan-kawan memang susah ditembus Persipura yang bermain cepat. Hal itu tetap terlihat setelah pada babak kedua pelatih Persipura, Liestiadi, melakukan rotasi pemain agar lebih gencar menyerang.
Djadjang mengatakan taktik serangan balik terbukti mujur dan mampu mengandaskan perjuangan Mutiara Hitam yang tampil ciamik dalam laga itu. Pada menit ke-56 Essien sukses mencetak gol melalui titik putih hasil dari kreasi Matsunaga Shohei yang mengejar umpan Henhen Herdiana.
"Kami lakukan counter attack yang cukup efektif, tapi bagi yang tidak puas terserah. Sampai saat ini kami bersyukur, dan memuncaki klasemen sementara," ujar Djadjang.
Persib kini memuncaki klasemen sementara Liga 1 dengan torehan 11 poin dari hasil 5 laga. Posisi Maung Bandung masih rawan dikejar oleh Arema Cronus dan PSM Makassar yang terpaut dua angka dan baru bermain 4 kali.
