TEMPO.CO, London - Entah John Terry akan berlabuh di Cina atau liga lain pada musim depan, pelatih Antonio Conte menekankan Chelsea selalu menjadi rumah untuk sang kapten. Dia juga berterima kasih kepada Terry karena telah membantunya menjalani musim pertama di Chelsea.
"Saya berharap dapat menyaksikan Terry mengangkat Piala FA. Saya pikir semua pemain ingin melihatnya, karena itu final yang tepat untuknya,” ujar Conte seusai laga melawan Watford, Selasa, 16 Mei 2017.
Gol Terry ke gawang Watford menjadi golnya ke-67 selama membela Chelsea. Gol ini juga berarti dia telah membuat gol dalam 17 musim Liga Primer Inggris berturut-turut. Terry masih punya kesempatan bermain bersama Chelsea di dua pertandingan lagi, yakni laga kandang terakhir melawan Sunderland pada Minggu mendatang dan final Piala FA menghadapi Arsenal.
Terry tampil lagi di Liga Primer Inggris pada September 2016 dengan mencetak gol keseratus bagi Chelsea di semua kompetisi musim ini saat timnya menang 4-3 atas Watford. Gol Terry juga menjadi gol Chelsea yang keseribu di Liga Inggris sejak Roman Abramovich membeli klub tersebut pada musim panas 2003.
Terry mencetak gol untuk Chelsea pada menit ke-22 babak pertama. Selang 36 detik, sundulannya yang menghalau bola justru jatuh ke kaki Etienne Capoue. Gelandang Watford itu lantas menceploskan bola ke gawang Asmir Begovic.
Terry, 36 tahun, akan meninggalkan Chelsea musim ini setelah membela klub itu selama 22 tahun. Terry dipercaya memimpin tim utama setelah Chelsea memastikan meraih gelar juara Liga Inggris pada Jumat pekan lalu. Sepanjang musim ini, Conte hanya menurunkan Terry sebagai pemain inti dalam lima laga.
