Penyerang Manchester United Marcus Rashford, melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Celta vigo pada pertandingan leg pertama semifinal Liga Eropa di stadion Balaidos, Vigo, 5 Mei 2017. Manchester United menang 1-0 atas Celta Vigo. Reuters / Miguel Vidal
TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United akan berjuang untuk meraih hasil lebih baik pada Liga Inggris musim 2017/18 setelah hanya finis keenam pada musim lalu.
Dalam kompetisi yang akan dimulai 12 Agustus 2017, tim asuhan Jose Mourinho ini akan mengawali kiprahnya dengan menjamu West Ham United.
12 Agustus: West Ham United (H--kandang) 19 Agustus: Swansea City (A--tandang) 26 Agustus: Leicester City (H) 9 September: Stoke City (A) 16 September: Everton (H) 23 September: Southampton (A) 30 September: Crystal Palace (H) 14 Oktober: Liverpool (A) 21 Oktober: Huddersfield Town (A) 28 Oktober: Tottenham Hotspur (H) 4 November: Chelsea (A) 18 November: Newcastle United (H) 25 November: Brighton and Hove Albion (H) 28 November: Watford (A) 2 Desember: Arsenal (A) 9 Desember: Manchester City (H) 12 Desember: Bournemouth (H) 16 Desember: West Bromwich Albion (A) 23 Desember: Leicester City (A) 26 Desember: Burnley (H) 30 Desember: Southampton (H) 1 Januari: Everton (A) 13 Januari: Stoke City (H) 20 Januari: Burnley (A) 31 Januari: Tottenham Hotspur (A) 3 Februari: Huddersfield Town (H) 10 Februari: Newcastle United (A) 24 Februari: Chelsea (H) 3 Maret: Crystal Palace (A) 10 Maret: Liverpool (H) 17 Maret: West Ham United (A) 31 Maret: Swansea City (H) 7 April: Manchester City (A) 14 April: West Bromwich Albion (H) 21 April: Bournemouth (A) 28 April: Arsenal (H) 5 Mei: Brighton and Hove Albion (A) 13 Mei: Watford (H).
Untuk musin depan, Manchester United juga akan berlaga di Liga Champions berkat keberhasilan menjadi juara Liga Europa. Karena itu, Mourinho harus pandai-pandai membagi energi para pemainnya, karena selain menghadapi persaingan ketat di Liga Inggris, mereka juga akan berkompetisi dengan klub-klub papan atas di pentas antarklub Eropa itu.
