Irfan Bachdim merayakan gol bersama dua rekannya saat Timnas Indonesia mengalahkan Malaysia 3-0 dalam uji coba di Solo, Selasa malam, 6 September 2016. Twitter/@PSSI_IFA
TEMPO.CO, Jakarta - Fiji siap merepotkan Timnas Indonesia dalam laga persahabatan di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu, 2 September 2017, mulai pukul 16.00 WIB. Hal itu dinyatakan pelatih Fiji, Christophe Gamel.
"Indonesia tampil dengan penguasaan permainan dan agresif merebut jika kehilangan bola. Saya ingin para pemain mengganggu permainan Indonesia itu," ujar Christophe seperti dikutip dari laman Asosiasi Sepak Bola Fiji, Jakarta, Rabu.
Christophe berharap Fiji, yang banyak dihuni pemain muda, bisa menjaga kestabilan strategi sembari menciptakan masalah untuk Indonesia.
Namun, bagi dia, yang penting dari laga kontra Indonesia adalah memberikan pengalaman menghadapi tim besar bagi para pemain muda Fiji.
"Saya tidak tahu berapa lama para pemain bisa mempertahankan gaya bermain, tidak pula bisa menebak apakah laga akan berjalan sulit atau tidak. Akan tetapi, saya ingin anak-anak menciptakan masalah untuk Indonesia yang memiliki tim berkualitas baik," kata Christophe.
Selain memberikan pengalaman bagi pemain, Fiji juga memanfaatkan laga persahabatan lawan Indonesia sebagai salah satu persiapan target lolos ke Piala Dunia 2026. "Kami masih terus mengerjakan proyek Piala Dunia ini dan perjalanan ke Indonesia merupakan salah satu langkahnya," tutur Christophe.
Untuk pertandingan melawan Fiji, pelatih Luis Milla sudah memanggil 29 pemain. Namun, Milla tak jadi memanggil gelandang Bali United, Fadil Sausu. Satria Tama juga dipanggil belakangan untuk menggantikan posisi Kurnia Meiga yang sakit.
Timnas Indonesia sebelumnya pernah dua kali melawan Fiji. Pada 31 Mei 1981 di mana Indonesia mampu menahan imbang Fiji dengan skor 0-0 di kandangnya. Sedangkan pada 10 Agustus 1981, di Jakarta, laga kedua tim berakhir imbang 3-3.
Adapun laga kontra Fiji merupakan pertandingan persahabatan internasional keempat Timnas Indonesia pada 2017. Sebelumnya Timnas ditekuk Myanmar 1-3, menahan Puerto Rico 0-0, dan menang melawan Kamboja 2-0.
