TEMPO.CO, Jakarta - Ada kejadian mengerikan saat pertandingan Persipura melawan Arema FC, di Stadion Mandala, Jayapura, Sabtu sore, 23 September 2018. Kejadian itu adalah benturan antara gelandang Persipura, Immanuel Wanggai dengan Hendro Siswanto, gelandang Arema FC.
Baca: Klasemen Liga 1: Madura United Vs Borneo FC 1-2, Persipura Menang
Situasi itu berubah menjadi mengerikan tatkala Hendro Siswanto yang terjatuh keras, langsung kejang dan tidak sadarkan diri. Immanuel "Manu" Wanggai juga terjatuh, tetapi masih bisa berdiri, meski juga terluka.
Semua langsung berubah panik. Tim medis berdatangan untuk memberi pertolongan pertama secepatnya. Mereka tidak ingin terjadi situasi yang tidak diinginkan.
Hendro Siswanto langsung dilarikan ke rumah sakit. Di sana mendapatkan perawatan intensif. Akhirnya Hendro Siswanto kondisinya mulai membaik. Ia mendapat delapan jahitan.
Selesai pertandingan, Wanggai yang pelipisnya juga diperban karena terluka, langsung menjenguk Hendro Siswanto ke hotel. Hendro memang dipersilakan pulang, setelah mendapat perawatan.
"Saya minta maaf. Tadi di dalam lapangan sudah takut sekali. Sudah malam main. Saya takut sekali," kata Wanggai. "Saya minta maaf untuk Arema FC, ofisial, pemain, dan semuanya," Wanggai melanjutkan.
Baca: Persib, Arema FC, dan Napas Panjang di Sepak Bola Indonesia
Hendro juga menerima sepenuh hati permintaan maaf tersebut. Hal ini memang tidak diinginkan. Tapi, sangat penting buat antarpemain menyampaikan respek.
LIGA INDONESIA
