TEMPO.CO, Jakarta - Real Madrid tengah menghadapi masalah pelik. Mereka tampil tak maksimal, termasuk dikalahkan Leganes di ajang Copa del Rey dalam laga terakhirnya, karena mengalami krisis striker.
Menurut laporan Marca, masalah di lini depan itu terlihat saat Madrid takluk 0-1 di kandang Leganes. Karim Benzema tak bisa diturunkan karena cedera. Mariano Diaz juga tak bisa dimainkan karena mengalami masalah saraf.
Baca: Jawaban Barcelona Soal Tudingan Pekai Pemain Tak Sah di Copa del Rey
Pelatih Santiago Solari berusaha memainkan Vinicius Junior sebagai striker. Namun, pemain 18 tahun itu terlihat tak nyaman dengan posisinya sehingga percobaan itu hanya berlangsung 45 menit.
Selanjutya, Solari berpaling pada Isco, yang saat itu tampil sebagai starter setelah dalam tujuh laga sebelumnya hanya jadi cadangan. Pemain itu pun tampil tak memuaskan.
Madrid akhirnya kalah 3-1, namun beruntung sudah menang 3-0 pada laga pertama sehingga tetap lolos ke babak perempat final. Namun, keberuntungan serupa tak bisa diharapkan di La Liga. Madrid saat ini hanya berada di posisi keempat klasemen, di bawah Barcelona, Atletico Madrid, dan Sevilla.
Baca: Jadwal Liga Spanyol Akhir Pekan Ini: Ada Sevilla vs Real Madrid
Artinya, untuk bisa mengejar Barcelona dan bersaing dalam perebutan gelar juara, Real Madrid membutuhkan amunisi yang mumpuni di lini depannya. Padahal, menurut Marca, Madrid sudah memastikan tak akan merekrut penyerang baru dalam bursa transfer Januari ini. Karena itu, harapannya kini hanyalah pada kejelian Solari menemukan solusi dari timnya sendiri.
MARCA | AS