TEMPO.CO, Jakarta - Timnas sepakbola Indonesia U-22 (Timnas U-22) disambut dengan kalungan bunga ketika tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Rabu malam. Mereka tiba dari Phnom Penh, Kamboja, usai menjuarai Piala AFF U-22.
Diawali pelatih Timnas U-22 Indra Sjafri, kapten timnas Andy Setyo dan diikuti para pemain dan ofisial satu persatu menerima kalungan bunga dari Menpora Imam Nahrawi, Kakorlantas Irjen Pol Refdi Andri, Sekjen PSSI Ratu Tisha Destria dan sejumlah pejabat.
Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi (kedua kiri) mengalungkan bunga kepada pelatih Tim Nasional U-22 Indonesia, Indra Sjafri (kiri) saat tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu, 27 Februari 2019. Penyambutan ini sebagai apresiasi atas prestasi timnas U-22 Indonesia di turnamen sepakbola piala AFF. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
"Tentu momentum ini menjadi kabar terindah untuk seluruh rakyat Indonesia di tengah situasi yang mendorong semua kita untuk berprestasi. Timnas U22 sudah membuktikan itu," kata Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi.
Timnas U-22 meraih gelar juara Piala AFF U-22 setelah menundukkan tim Thailand 2-1 pada laga final di Stadion Nasional, Phnom Penh, Kamboja, Selasa (26/2) malam. Dua gol dari Sani Rizki Fauzi dan Osvaldo Ardiles Haay mengantar Indonesia mengubur keunggulan yang sempat dimiliki Thailand melalui Saringkan Promsupa.
Pemain timnas U-22 Indonesia, Asnawi Mangkualam mengangkat piala AFF 2019 saat tiba di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Rabu, 27 Februari 2019. Timnas U-22 Indonesia berhasil mengalahkan Thailand dalam final yang berlangsung di Kamboja. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Ini kali kedua Indra Sjafri membawa Indonesia juara di tingkat AFF setelah menjuarai Piala AFF U-19 2013 silam.
"Terima kasih apa yang disuarakan selama ini dengan izin Allah kami wujudkan," kata Indra Sjafri. "Tapi ini baru awal dari pekerjaan besar yang ditugaskan kepada kami."
Menurut rencana, Kemenpora akan menggelar acara selebrasi dengan mengarak timnas U-22 menggunakan bus bandros dari komplek Gelora Bung Karno menuju Istana Negara pada Kamis (28 Februari).
