TEMPO.CO, Jakarta - Penjaga gawang Keylor Navas menyatakan siap hengkang dari Real Madrid jika Pelatih Zinedine Zidane kembali menjadikannya sebagai pemain pelapis. Posisi Navas saat ini terancam oleh Thibaut Courtois dan penjaga gawang muda yang merupakan anak dari sang pelatih, Luca Zidane.
Media Spanyol Marca menilai posisi Navas di tim inti Real Madrid akan kembali terancam setelah tampil buruk sehingga membuat mereka ditekuk Valencia 2-1 pada laga Liga Spanyol Kamis dini hari tadi. Apalagi Zidane pada laga sebelumnnya kontra Huesca mulai memberikan waktu bermain kepada Luca yang merupakan penjaga gawang ketiga Real Madrid.
Saat ditanya soal masa depannya, Navas menyatakan siap hengkang dari Real Madrid jika Zidane memang menyatakan tak membutuhkan lagi tenaganya. Meskipun demikian dia berharap terus bertahan di Real Madrid dan terus mendapatkan kesempatan bermain.
"Jika pelatih meminta saya untuk pergi, itu yang akan saya lakukan. Tetapi saya masih memiliki kontrak dan saat ini saya di Real Madrid," ujarnya.
"Saya selalu mencoba memberikan yang terbaik dan meyakinkan pelatih bahwa saya harus bermain. Saya memiliki kontrak dan saya ingin berada di sini, tetapi lihat saja nanti apa yang akan terjadi. Saat ini saya ingin fokus bisa menyelesaikan musim depan dengan baik."
Kontrak Navas dengan Real Madrid sendiri masih tersisa hingga Juni 2020 mendatang. Hingga saat ini manajemen klub belum menyodorkan kontrak baru kepada pesepakbola asal Kosta Rika tersebut.
Dengan kontrak yang tersisa kurang lebih satu tahun lagi, Real Madrid hanya memiliki peluang menjual Navas pada bursa transfer musim panas mendatang. Pasalnya, pada Januari 2020 mendatang dia akan berstatus bebas transfer dan artinya Real Madrid akan kehilangan dia tanpa mendapatkan sepeser uang pun.
Penjaga gawang yang ikut memberikan tiga gelar juara Liga Champions bagi Real Madrid tersebut sebenarnya merupakan salah satu pemain andalan Zidane. Pelatih asal Prancis tersebut sempat menolak ide Presiden Florentino Perez untuk mendatangkan Courtois dari Chelsea saat masih menjabat sebagai pelatih pada periode pertamanya.
Hengkangnya Zidane pada akhir musim lalu membuat Perez kemudian mendatangkan Courtois dari Chelsea. Courtois pun menjadi penjaga gawang utama Real Madrid di bawah komando Julen Lopetegui dan Santiago Solari.
Soal kekalahan Real Madrid dari Valencia dini hari tadi, Navas menilai hal itu masih merupakan rentetan hasil buruk yang mereka dapatkan sejak awal musim ini. Dia pun menilai hasil buruk itu akan menjadi pelajaran berharga bagi Real Madrid untuk tahun -tahun ke depannya.
"Ini adalah masa yang sulit. Ini merupakan tahun yang tak sesuai dengan harapan kami, tetapi kami harus menghadapinya."
"Kami harus menghadapi momen ini dan berharap itu akan membantu kami belajar dari semua kesalahan yang telah kami buat sehingga ke depannya kami bisa menikmati apa yang layak bagi klub ini."
Kekalahan itu membuat Real Madrid gagal memangkas jarak dengan pemimpin klasemen Liga Spanyol, Barcelona. Benzema cs kini tertahan di posisi ketiga klasemen dengan 57 angka.
Sementara bagi Valencia, kemenangan itu membawa mereka naik ke posisi kelima klasemen dengan 46 angka dari 30 laga. Mereka menggeser Alaves yang baru mengumpulkan 44 angka dari 29 laga.
MARCA