TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu menyatakan pihaknya tidak mengkhawatirkan masa depan Lionel Messi. Meskipun ia mengakui, sesuai klausul kontrak, bintang Argentina tersebut bisa saja meninggalkan klub itu akhir musim ini.
Peraih lima kali Ballon d'Or itu telah meneken kontrak baru berdurasi empat tahun pada 2017, tetapi Bartomeu mengatakan dia bebas mengakhiri kontrak sebelum masanya berakhir.
"Leo Messi punya kontrak sampai musim 2020/2021, tetapi pemain ini bisa meninggalkan Barca sebelum akhir musim itu," kata Bartomeu kepada saluran televisi Barcelona.
Seperti diberitakan banyak media, dalam kontrak Messi itu ada klausul yang menekankan bahwa dia boleh pergi tiap akhir musim, asalkan memberi tahun beberapa bulan sebelum musim tersebut berakhir.
Menurut Bartomeu, klusul kontrak seperti itu bukan keistimewaan bagi Messi. "Ini kasus yang sama dengan kontrak-kontrak final Xavi, (Carles) Puyol dan (Andres) Iniesta. Mereka adalah para pemain yang layak mendapatkan kebebasan itu, dan kami tak perlu khawatir, mengingat mereka sangat berkomitmen kepada Barca," kata dia.
Meski ada klausul kontrak unik, Bartomeu yakin Messi akan tetap setia pada Barcelona. "Kami ingin Messi bermain untuk Barca sampai 2021 dan setelahnya. Kami tenang sekali," kata dia seperti dikutip AFP.
Messi, pencetak gol terbanyak sepanjang masa Barca, saat ini tak bermain karena cedera betis. Barcelona menghadapi kesulitan tanpa kehadiran dia di lapangan dengan hanya mengumpulkan empat poin dari tiga laga pertama La Liga.